Menurut Ahmad dalam siaran pers di Semarang, Senin, medali emas dalam kategori catur rapid beregu tersebut diraih bersama dua pecatur lain asal Yogyakarta.
"Senang dan bangga bisa mewakili kontingen Indonesia U-18 di ajang internasional ini," kata mahasiswa Program Studi Manajemen Udinus itu.
Baca juga: Indonesia kantongi satu emas pada catur cepat AYCC 2022
Dalam kejuaraan itu, Ahmad bertanding sebanyak 7 kali untuk membawa kontingennya meraih 13,5 poin.
Dalam menghadapi kejuaraan itu, mahasiswa angkatan 2022 itu juga sudah melakukan berbagai persiapan, termasuk latih tanding.
Dalam persiapannya, Ahmad juga mengikuti pemusatan pelatihan yang digelar secara daring bersama Grand Master Susanto Megaranto dan Master Internasional Tirta Chandra.
Hasil dari kejuaraan internasional, kata dia, menjadi batu loncatan untuk mencapai prestasi selanjutnya.
Sementara Wakil Rektor III Udinus Semarang Kusni Ingsih mengatakan prestasi Ahmad Riziq merupakan kebanggaan bagi perguruan tinggi tersebut.
Ia memastikan Udinus mendukung para mahasiswanya untuk juga berprestasi di bidang akademik maupun non-akademik di tingkat nasional hingga internasional.
Baca juga: 400 atlet catur remaja dari 20 negara Asia bertanding di Bali
Pewarta: Immanuel Citra Senjaya
Editor: Fitri Supratiwi
Copyright © ANTARA 2022
