Sumatera Utara (ANTARA) - Satuan Tugas Penanganan COVID-19 Sumatera Utara mencatat angka kesembuhan dari infeksi virus Corona di daerah itu mencapai total 156.530 kasus setelah 46 pasien dinyatakan sembuh per 25 Oktober 2022.
 
Berdasarkan data dari Satgas Penanganan COVID-19 Sumut yang diterima di Medan, Selasa malam, menunjukkan bahwa 46 kasus sembuh dari COVID-19 per hari ini merupakan kasus transmisi lokal.
 
Sementara itu, untuk kasus terkonfirmasi COVID-19 bertambah 41 orang yang merupakan kasus transmisi lokal, sehingga akumulasi kasus COVID-19 di Sumut menjadi 160.170 kasus.
 
Kemudian, untuk kasus kematian akibat COVID-19 di Sumut nihil penambahan sehingga totalnya masih bertahan di angka 3.306 orang.

Baca juga: Dinkes: 4,02 juta warga Sumut sudah divaksinasi COVID-19 dosis ketiga

Baca juga: Dinkes Sumut minta warga perketat prokes cegah COVID-19 varian XBB
 
Dengan demikian, total kasus aktif atau pasien yang tengah menjalani perawatan dan isolasi akibat COVID-19 saat ini berjumlah 334 orang.
 
Secara nasional, jumlah kasus terkonfirmasi COVID-19 per Selasa ini bertambah 3.008 kasus, dimana 2.931 orang merupakan transmisi lokal dan 77 pelaku perjalanan luar negeri. Akumulasi saat ini menjadi 6.475.672 kasus.
 
Kasus sembuh dari COVID-19 secara nasional bertambah 1.757 orang menjadi 6.297.282 orang. Untuk kasus kematian akibat COVID-19 secara nasional bertambah 21 orang, sehingga menjadi 158.475 orang.
 
Pemerintah masih menjalankan upaya-upaya untuk menekan penularan COVID-19, termasuk menegakkan protokol kesehatan dan menggiatkan pelaksanaan vaksinasi seiring ditemukannya COVID-19 varian XBB.
 
Satgas COVID-19 mengimbau agar masyarakat tetap disiplin menerapkan protokol kesehatan 5M yakni memakai masker, mencuci tangan pakai sabun dan air mengalir, menjaga jarak, menjauhi kerumunan, serta membatasi mobilisasi dan interaksi.*

Baca juga: Satgas: Pasien sembuh dari COVID-19 di Sumut bertambah 24 orang

Baca juga: Dinkes catat 44,59 persen lansia di Sumut sudah divaksinasi penguat

Pewarta: Nur Aprilliana Br. Sitorus
Editor: Erafzon Saptiyulda AS
Copyright © ANTARA 2022