Jakarta (ANTARA) - naPocut menggambarkan keseimbangan alam pada koleksi fesyen "head to toe" perdananya bertajuk "Lumani" meramaikan pertunjukan "Woman In Rhytm" di Jakarta Fashion Week (JFW) 2023.

Menjadi debut perdana juga di JFW 2023, naPocut menantang dirinya untuk menciptakan produk fesyen selain hijab karena selama ini hijab menjadi identitas yang melekat pada jenamanya.

"naPocut itu sebelumnya dikenal cuma memproduksi hijab. Karena ini kesempatan pertama kita tampil di JFW 2023, jadi khusus kali ini kita buat koleksi Lumani. Ada baju-baju yang kita hadirkan dengan ciri khas naPocut seperti paduan Swarovski, warna-warna lembut dan terhubung dengan alam," kata Pemilik naPocut Zada Amanda dalam konferensi pers di Pondok Indah Mall 3, Sabtu.
Dian Ayu Lestari tampil cantik dalam balutan sederhana Koleksi "Lumani" karya naPocut di Jakarta Fashion Week (JFW) 2023, Sabtu (29/10/2022). (ANTARA/Livia Kristianti)



Nama “Lumani” diambil dari gabungan kata Lumaku (bahasa Jawa) yang berarti berjalan dan Avani (Sansekerta) yang berarti bumi.

Melalui koleksi ini, jenama yang telah berdiri sejak 2005 ini ingin menyampaikan pesan tentang soulful dan freedom.

Warna-warna yang dipilih terinspirasi dari serat kayu seperti warna coklat, coklat muda, hingga krem.

Bisa disebut warna-warna yang dihadirkan oleh naPocut sangat cocok untuk anda yang masuk kategori "Cewek Bumi".
 
Pemilihan warna coklat mendominasi Koleksi "Lumani" karya naPocut di Jakarta Fashion Week (JFW) 2023, Sabtu (29/10/2022). (ANTARA/Livia Kristianti)



Sebagai ciri khas naPocut, detail berupa bordir yang diciptakan dengan aplikasi manual embroidery dan 3D embroidery disematkan di koleksi kali ini.

Seluruhnya itu dikombinasikan dengan detail lainnya seperti pleated fabric dan printing sehingga menciptakan kesan yang elegan, modis, dan tak lekang oleh waktu.

Para model yang mengenakan koleksi Lumani pun terlihat sederhana namun tetap cantik dengan padu padan warna alami itu.
Fanny Fabriana dalam balutan Koleksi "Lumani" karya naPocut di Jakarta Fashion Week (JFW) 2023, Sabtu (29/10/2022). (ANTARA/Livia Kristianti)




Misalnya saja seperti Fanny Fabriana dan juga Dian Ayu Lestari yang tampak sangat cantik dalam balutan pakaian yang terlihat sederhana namun bisa memancarkan keanggunan penggunanya.

"naPocut ingin membangun ketenangan dan kesadaran tentang diri. Hal itu bersinggungan dengan makna alam yang menenangkan dengan empat elemen alam, yaitu air, udara, tanah, dan api yang diangkat dalam koleksi Lumani,” ujar Zada.

Baca juga: Jenna&Kaia tuang makna harapan lewat koleksi "Avyanna" di JFW 2023

Baca juga: Ragam tampilan merah muda hadir lewat "Opera Pink" di JFW 2023

Baca juga: Gaya interior modern estetik di JFW 2023

Pewarta: Livia Kristianti
Editor: Alviansyah Pasaribu
Copyright © ANTARA 2022