Saya akan kaji dan ditindaklanjuti permintaan ini
Jakarta (ANTARA) - Menteri Sosial Tri Rismaharini mengatakan pihaknya akan mengkaji pembangunan rumah layak huni di kawasan adat suku Talang Mamak, guna mendukung kualitas hidup mereka.

"Untuk hunian Insya Allah akan saya pikirkan. Saya akan coba pelajari. Nanti kami liat mampunya yang mana saja," kata Mensos Risma dalam keterangan tertulis diterima di Jakarta, Jumat.

Saat mengunjungi lokasi adat di Suku Talang Mamak di wilayah Desa Talang Jarinjing, Kecamatan Rengat Barat, Kabupaten Indragiri Hulu, Riau, Kamis (3/11), Mensos Risma mendengarkan permintaan warga akan kebutuhan tempat tinggal yang layak.

Mensos Risma menegaskan pemberdayaan kepada Komunitas Adat Terpencil (KAT) seperti suku Talang Mamak merupakan salah satu tanggung jawab Kementerian Sosial dalam menyejahterakan masyarakat Indonesia. Negara wajib hadir untuk seluruh warga negara, termasuk suku Talang Mamak.

Baca juga: Secercah harapan anak Talang Mamak kembali bersekolah

Baca juga: Suku Talang Mamak, kini mereka menolak hidup dalam ketidaktahuan


Peraih Doktor kehormatan dari Tongmyong University ini mengatakan akan melakukan survei terhadap kondisi daerah yang akan dijadikan tempat pembangunan rumah layak huni, termasuk ketersediaan lahan dan struktur bangunan yang akan dibangun. Hal ini mengingat Suku Talang Mamak memiliki desain rumah yang khas.

Mensos Risma mengajak masyarakat untuk bersama-sama mengidentifikasi apa saja masalah dan kebutuhan mereka.

Selain hunian, Suku Talang Mamak juga meminta pembangunan balai adat yang sesuai dengan norma adat. Mereka juga meminta kendaraan berupa ambulans, karena banyak masyarakat yang tinggal di pelosok dan sangat membutuhkan ambulans agar bisa mengakses layanan kesehatan dengan cepat.

"Saya akan kaji dan ditindaklanjuti permintaan ini," ujar Mensos Risma.

Selanjutnya, diskusi menyoroti kepersertaan masyarakat Suku Talang Mamak dalam Program Keluarga Harapan (PKH). Kemensos dan pemerintah daerah akan bersinergi melakukan verifikasi data.

"Nanti akan kita cocokkan datanya, yang belum dapat siapa, yang sudah dapat siapa. Silakan dikumpulkan ke kepala desa," kata Risma saat menjawab pertanyaan mengenai kepesertaan PKH oleh salah satu warga masyarakat Suku Talang Mamak.

Terdapat setidaknya 307 Kepala Keluarga yang tinggal di Desa Talang Jarinjing. Sedangkan ribuan lainnya tinggal dan menyebar di beberapa wilayah di Provinsi Riau dan Jambi.

Dalam kesempatan yang sama, Mensos Risma bersama Bupati Indragiri Hulu Rezita Meylani Yopi juga membagikan bantuan berupa 50 paket sembako kepada masyarakat.

Baca juga: SD Plus untuk Suku Talang Mamak belajar membaca

 Baca juga: Dua putera Suku Talang Mamak di Riau berhasil jadi bintara polisi

Pewarta: Devi Nindy Sari Ramadhan
Editor: Zita Meirina
Copyright © ANTARA 2022