"Kemarin (8/11), kami agendakan pemain pelatih bahkan ofisial ikut permainan paintball," kata Asisten Manajer Borneo FC Farid Abubakar dalam laman klub itu, Rabu.
Menurut dia, membangun kekuatan tim dalam sepak bola tidak melulu harus di lapangan karena kebersamaan di luar lapangan juga menjadi salah satu faktor agar tim semakin kompak dan solid.
Kegiatan itu dilakukan di salah satu tempat di Kota Gudeg yang diikuti seluruh pemain, pelatih, dan ofisial untuk bermain "tembak-tembakan" dengan mengenakan atribut dan perlengkapan layaknya perang sungguhan.
Baca juga: Bahril Fahreza akui butuh adaptasi sebagai bek PSIS
Pemain, pelatih dan ofisial dibagi ke dalam beberapa kelompok untuk membentuk kekuatan tim dalam skala kecil dan setelah itu saling berperang mempertahankan daerah serta merebut daerah lain.
"Ini bagian dari program di TC kali ini karena kami tahu padatnya latihan. Jadi bermain paintball jadi ini bagian dari refreshing mereka," kata Farid.
Dia mengakui manajemen Pesut Etam mengajak para pemain bermain paintball sebagai cara mengusir kebosanan karena harus menjalani latihan setiap hari di lapangan.
Borneo FC menggelar TC di Yogyakarta mulai 26 Oktober sampai 19 November mendatang dengan sejumlah agenda, termasuk menjalani empat pertandingan uji coba melawan tim-tim lain.
Uji coba perdana sudah dilakukan Borneo FC melawan Persis Solo di Stadion Sriwedari, Solo, Sabtu pekan lalu berakhir imbang 1-1.
Baca juga: Menpora belum dapat kabar dari Polri soal izin lanjutkan Liga 1
Pewarta: Zuhdiar Laeis
Editor: Jafar M Sidik
Copyright © ANTARA 2022
