Pontianak (ANTARA) - Gubernur Kalimantan Barat, Sutarmidji berharap festival kebudayaan dapat membangun daerah ini dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat setempat.

"Indonesia sangat kaya akan budaya, kita mempunyai 1.340 suku bangsa. Melalui kekayaan budaya dan bahasa ini akan bermanfaat dengan baik dalam segala aspek kehidupan, termasuk membangun daerah dan kesejahteraan rakyat," kata Sutarmidji saat menghadiri acara puncak festival budaya Kalbar, di Kubu Raya, Senin.

Baca juga: Sepekan Festival Museum upaya kenalkan budaya dan seni di Kalbar

Ia berharap agar masyarakat tidak mengedepankan perbedaan untuk persaingan, karena keberagaman bisa membangun Kalbar lebih baik dan sejahtera.

"Saya berharap dengan keberagaman ini bisa membangun Kalbar lebih baik dan budaya maupun budi daya, keberagaman, suku bangsa, bahasa ini bisa menjadi modal kita untuk membangun negara terutama daerah Kalbar agar lebih maju dan masyarakatnya sejahtera," katanya.

Baca juga: Ketapang: MABM strategis sebagai fasilitator perkembangan seni budaya

Sementara itu, di tempat yang sama, Ketua Dekranasda Provinsi Kalimantan Barat, Lismaryani Sutarmidji mendukung penuh Festival Budaya yang diadakan oleh Dinas Pendidikan dan Kebudayaan.

"Saya sebagai ketua Dekranasda sangat mendukung penuh Disdikbud dalam mengadakan kegiatan ini, sehingga dapat meningkatkan ekonomi masyarakat sekaligus untuk mempromosikan produk unggulan kita. Saya berharap festival budaya ini setiap tahun dapat dilaksanakan agar budaya di Kalbar bisa hidup kembali," tuturnya.

Baca juga: Kota Singkawang-Sarawak jalin kerja sama bidang pariwisata dan budaya

Sementara itu, di tempat yang sama juga, Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan, Rita Hastarita mengatakan, pihaknya akan berusaha terus mengadakan event-event budaya untuk melestarikan kebudayaan yang ada di Kalbar.

"Menurut saya event event kebudayaan di Kalbar masih minim, maka dari itu, kami mengadakan festival budaya ini. Tentu melalui festival budaya ini kami ingin mengangkat kembali dan melestarikan kebudayaan kita, serta mengedukasi kepada masyarakat terutama di lingkungan pendidikan dan anak anak pelajar," kata Rita.

Baca juga: Museum Kalbar berupaya jaga "Gonde" sebagai warisan budaya tak benda

Selain itu, ia mengatakan bahwa tahun depan Disdikbud akan melibatkan 14 kabupaten/kota di Kalbar untuk dapat mengangkat kebudayaan di daerahnya masing masing.

"Kedepannya saya ingin melibatkan 14 kabupaten/kota di Kalbar dengan masing masing kebudayaannya untuk diangkat. Selain parade budayanya, saya juga ingin mengangkat makanan khas dari masing masing daerah untuk mengusulkan sebagai warisan budaya tak benda yang akan ditetapkan oleh kementerian," katanya.

Baca juga: Gawai Maka' Dio lestarikan budaya hadirkan lomba permainan tradisional

Dirinya berharap agar kebudayaan di Kalbar dapat dikenal secara nasional tidak hanya ditingkat kabupaten kota saja.

"Harapan saya kebudayaan kita di Kalbar bisa naik dan dikenal secara tingkat nasional, agar dapat membantu meningkatkan perekonomian di Kalbar dan meningkatkan inovasi di dunia pendidikan," katanya.

Baca juga: Museum Kalbar inventarisasi Tari Jepin masuk budaya Kalbar
Baca juga: Sepekan Festival Museum upaya kenalkan budaya dan seni di Kalbar
Baca juga: Taman Budaya Kalbar pamerkan 52 karya seni lukis seniman lokal

Pewarta: Rendra Oxtora dan Sucia
Editor: Tunggul Susilo
Copyright © ANTARA 2022