Saya berkeyakinan bahwa ke depan akan lahir pengusaha-pengusaha baru yang tangguh apabila Hipmi bisa mengelaborasi dan mengapitalisasi seluruh kekuatan....
Jakarta (ANTARA) - Calon Ketua Umum Badan Pengurus Pusat Himpunan Pengusaha Muda Indonesia (BPP Hipmi), Akbar Himawan Buchari menekankan soal puncak bonus demografi pada 2030 sudah berada di depan mata yang harus dimaksimalkan secara baik, mengingat proporsi usia produktif jauh lebih besar dari usia tidak produktif.

Meskipun begitu, Akbar berkeyakinan bahwa menjelang puncak bonus demografi nanti, akan lahir pengusaha-pengusaha baru yang tangguh dalam menjawab dinamika global yang demikian kompetitif.

"Saya berkeyakinan bahwa ke depan akan lahir pengusaha-pengusaha baru yang tangguh apabila Hipmi bisa mengelaborasi dan mengapitalisasi seluruh kekuatan yang ada untuk bisa menumbuhkembangkan wirausaha-wirausaha baru yang tersebar di 34 Provinsi di seluruh Indonesia," ujar Akbar saat berbicara pada debat final Caketum BPP Hipmi periode 2022-2025 di Jakarta, Jumat (18/11) malam.

"Saya juga yakin dan percaya, dengan kekuatan senior dan kekuatan kader yang Hipmi miliki saat ini, Insya Allah kita mampu menjawab tantangan-tantangan yang ada," sambung Akbar dikutip dari keterangan yang diterima di Jakarta, Sabtu.

Baca juga: HIPMI luncurkan gerakan nol karbon sambut G20 Bali

Debat final Caketum BPP Hipmi merupakan debat pamungkas dari dua debat sebelumnya yang dilaksanakan di Pekanbaru, Riau dan Labuan Bajo, Nusa Tenggara Timur (NTT).

Pada debat ini, para caketum terlebih dahulu diberikan kesempatan untuk memaparkan visi-misi dan rencana program kerja yang bakal dilakukan ke depan andaikan terpilih di Munas di Solo, Jawa Tengah pada 21 November 2022.

Akbar Himawan Buchari yang juga pengusaha muda asal Sumatera Utara (Sumut) itu memaparkan rencana aksi sebagai kandidat ketua umum periode 2022-2025. Ia membuka debat pamungkas dengan ikhtiarnya untuk memperkuat basis kader Hipmi agar bisa bersaing pada level nasional maupun global.

"Salah satu program yang menurut kami penting didorong adalah memperkuat basis kader. Kekuatan organisasi kita adalah kekuatan kader. Untuk itu, kami akan mengoptimalkan basis kader Hipmi agar bisa bersaing di dunia global maupun nasional," katanya di depan para panelis.

Baca juga: 1.500 orang akan hadiri Munas Hipmi di Solo

Pada kesempatan itu, Akbar juga mengajak para senior yang saat ini berada dalam pemerintahan untuk sama-sama berkolaborasi dengan kader Hipmi di seluruh Indonesia.

Peran dan dukungan para senior sangatlah penting dalam mendorong lahirnya pengusaha-pengusaha muda yang tangguh, kuat dan berdaya saing sehingga bisa menjawab Indonesia emas di 2045, kata Akbar.

Pewarta: Faisal Yunianto
Editor: Nusarina Yuliastuti
Copyright © ANTARA 2022