Cianjur (ANTARA) - Ketua Umum Palang Merah Indonesia (PMI), Yusuf Kalla meminta seluruh relawan memaksimalkan proses evakuasi dan pencarian korban yang masih tertimbun hingga tuntas, termasuk menyuplai logistik ke titik terjauh dengan lama penugasan satu bulan pertama.

Yusuf Kalla di Cianjur, Rabu, memastikan pendistribusian logistik untuk korban gempa di Cianjur akan terus ditambah dan segera disalurkan guna meringankan beban korban gempa yang terus bertambah di tenda pengungsian yang tersebar di tiga kecamatan.

Baca juga: PMI bangun tempat penampungan air bersih di pengungsian

"Kami pastikan pendistribusian logistik untuk korban gempa merata ke seluruh wilayah terdampak, kami akan terus menambah persediaan ketika stok logistik di posko PMI Cianjur berkurang," katanya.

Yusuf Kalla menjelaskan untuk kebutuhan logistik gempa Cianjur, pihaknya mendapat bantuan dari berbagai pihak, termasuk pemerintah pusat, sehingga dipastikan kebutuhan logistik selama penanganan dan setelah bencana gempa akan terus dipasok ke Cianjur.

Sedangkan untuk relawan yang bertugas, akan dilakukan secara bergantian agar tidak terjadi kekosongan tenaga setelah bencana berlalu, karena penanganan hingga pemulihan membutuhkan banyak relawan, sehingga pengaturan tenaga relawan yang datang akan disesuaikan.

"Kita akan melibatkan relawan dari seluruh Indonesia, namun jumlahnya akan disesuaikan, karena penanganan setelah bencana sampai pemulihan membutuhkan tenaga relawan," katanya.

Mantan Wakil Presiden itu meminta relawan yang bertugas juga mengutamakan keselamatan dan kesehatan diri, sebelum turun ke lapangan membantu korban bencana alam.

Baca juga: PMI kirim 15 truk tangki air bersih ke Cianjur

Baca juga: BNPB: Korban meninggal gempa Cianjur naik jadi 271 di hari ketiga

Pewarta: Ahmad Fikri
Editor: Endang Sukarelawati
Copyright © ANTARA 2022