"Pengalaman tersebut akan membuat tenaga kesehatan di Jakarta Selatan semakin mapan dan teruji sehingga bila ke depan terjadi pandemi atau hal-hal lainnya kita bisa menangani dengan lebih siap," kata Edi usai menghadiri peringatan Hari Kesehatan Nasional ke-58 di Kalibata, Jakarta Selatan, Kamis.
Edi juga menyampaikan apresiasinya kepada seluruh tenaga kesehatan (nakes) yang telah menjalankan tugasnya dengan sangat baik selama pandemi COVID-19.
"Pengalaman tahun 2020-2022 dimana kita mengalami ujian yang sangat luar biasa dari pandemi COVID-19 dan Alhamdulillah ini bisa kita lalui dengan sangat baik dari Jakarta Selatan khususnya," ujarnya.
Edi juga mengatakan, kinerja tenaga kesehatan di Jakarta Selatan luar biasa hingga mendapatkan empat penghargaan dari Kementerian Kesehatan.
"Jakarta Selatan akan menerima penghargaan tingkat nasional. Kita menerima dua penghargaan dari Kementerian Kesehatan, yakni Dokter, Perawat dan Tenaga Kesehatan Teladan se-Indonesia dan juga Pelayanan Posyandu Terbaik Se-Indonesia," kata Edi.
Sedangkan dua penghargaan lainnya adalah berkat inovasi yang dibuat oleh para tenaga kesehatan di Jakarta Selatan, yakni Inovasi Pelayanan Gigi dan Inovasi Penggunaan Kotak Obat Kadaluarsa.
Edi juga berharap peringatan Hari Kesehatan Nasional ke-58 ini bisa menjadi momentum untuk membangun sistem kesehatan nasional yang lebih kuat dan siap menghadapi berbagai tantangan seperti pandemi COVID-19.
Baca juga: Sudinkes Jaksel kejar target 11 persen warga yang belum tervaksin
Pewarta: Fianda Sjofjan Rassat
Editor: Sri Muryono
Copyright © ANTARA 2022
