Jakarta (ANTARA) - Ini adalah pertemuan paling panas di Grup A yang bisa disebut partai penentuan juara grup ini, tetapi kedua tim yang bertanding di Stadion Internasional Khalifa pada Jumat malam ini adalah juga dua tim Grup A yang kemungkinan besar lolos ke babak knockout.

Mereka akan berusaha keras untuk menang karena kemenangan memastikan mereka menjadi tim pertama yang lolos ke babak knockout Piala Dunia Qatar

Jika Ekuador memasang target lolos 16 besar Piala Dunia seperti mereka lakukan di Jerman pada 2006, maka Belanda memasang target terus maju sampai final untuk kemudian menjuarai Piala Dunia ini.

Namun saat menaklukkan Senegal 2-0 dalam partai pembukanya, Belanda tampil jauh dari performa terbaiknya.

Meskipun begitu pelatih Louis van Gaal tetap senang timnya telah mendapatkan tiga poin. Sebaliknya kapten tim, Virgil van Dijk, tak begitu puas oleh penampilan rekan-rekannya.

"Kami memang menang tapi kami juga tahu harus bermain lebih baik lagi," kata sang kapten seperti dikutip Reuters.

Baca juga: Van Dijk akui Belanda perlu perbaikan meski menang kontra Senegal

"Kami terlalu sering membiarkan diri kami terkena serangan balik Senegal. Itu area yang perlu kami perbaiki . Tapi saya optimis karena saya merasa kami akan semakin baik," tambah van Dijk.

Ekuador sendiri menatap pertandingan kelas atas melawan Belanda dengan keyakinan tinggi, apalagi mereka sudah memperoleh kepastian bahwa Enner Valencia yang mencetak semua gol saat menang 2-0 atas tuan rumah Qatar, siap diturunkan menghadapi Belanda setelah keseleo lutut.

Ekuador juga semakin yakin bisa membuat kejutan karena melihat yang dilakukan Arab Saudi kepada Argentina, dan kemudian Jepang saat melawan Jerman, bahwa tidak ada tim yang tidak bisa dikalahkan.

"Saya kira kekalahan Argentina tidak akan menjadi kejutan terakhir dalam Piala Dunia ini," kata penjaga gawang Ekuador Hernan Galindez. Dan memang sehari kemudian Jepang menumbangkan Jerman, juga dengan 2-1.

Galindez juga melihat sekalipun Belanda mengalahkan Senegal, tim Oranye bukanlah tim yang terlalu jauh kualitasnya dari Senegal yang bahkan bisa menandingi Belanda.

Belanda kemungkinan akan memberi kesempatan kepada Memphis Depay menjadi starter setelah dimainkan sebagai pemain cadangan kala melawan Senegal karena baru saja sembuh dari cedera hamstring.


Prediksi sebelas pemain pertama

Belanda (3-4-1-2): Andries Noppert; Matthijs de Ligt, Virgil van Dijk, Nathan Ake; Denzel Dumfries, Frenkie de Jong, Steven Berghuis, Daley Blind; Cody Gakpo; Memphis Depay, Steven Bergwijn

Ekuador (4-4-1-1): Hernan Galindez; Angelo Preciado, Felix Torres, Piero Hincapie, Pervis Estupinan; Gonzalo Plata, Moises Caicedo, Sebas Mendez, Romario Ibarra; Jeremy Sarmiento; Enner Valencia

Baca juga: Belanda awali Piala Dunia dengan torehkan kemenangan atas Senegal
Baca juga: FIFA tolak protes Chile, Ekuador tetap main di Piala Dunia 2022

Selanjutnya: Skenario pertandingan

Editor: Junaydi Suswanto
Copyright © ANTARA 2022