Hujan dengan intensitas tinggi mengakibatkan tanah jenuh dan ambrol yang kemudian menyebabkan pohon di pinggir jalan tumbang mengakibatkan hampir separuh badan jalan longsor
Kota Batu, Jawa Timur (ANTARA) - Akses jalan provinsi yang menghubungkan antara Desa Giripurno, Kota Batu dengan Desa Tawang Argo, Kabupaten Malang, di Jawa Timur ditutup untuk kendaraan roda empat akibat longsor usai hujan dengan intensitas tinggi yang terjadi di wilayah tersebut.

Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Batu, Agung Sedayu di Kota Batu, Jawa Timur, Sabtu mengatakan bahwa hujan dengan intensitas tinggi mengakibatkan tanah jenuh dan ambrol yang kemudian menyebabkan pohon di pinggir jalan tumbang mengakibatkan hampir separuh badan jalan longsor.

“Saat ini sementara jalan hanya boleh di lewati oleh kendaraan roda dua,” katanya.

Ia menjelaskan, akibat tanah ambrol yang memakan hampir separuh badan jalan tersebut, petugas memutuskan kendaraan roda empat untuk sementara waktu tidak melintas pada wilayah tersebut, dan hanya diperbolehkan akses terhadap kendaraan roda dua.

Ia menambahkan, saat ini petugas di lapangan telah memasang batas pengaman agar kendaraan roda dua yang melintas tidak terjatuh atau terperosok ke dalam jurang. Akses jalan yang banyak dilalui kendaraan berat tersebut saat ini hanya diperuntukkan bagi kendaraan roda dua.

BPBD Kota Batu saat ini tengah melakukan koordinasi dengan pihak terkait agar segera dilakukan upaya perbaikan jalan tersebut. Jalan itu, merupakan jalur provinsi yang menjadi salah satu akses menuju Kota Batu atau Kabupaten Malang dan dilalui kendaraan muatan berat.

“Kami koordinasi dengan pihak terkait, untuk segera dilakukan perbaikan jalan karena jalan tersebut merupakan jalan provinsi dan dilalui kendaraan besar atau muatan berat,” ujarnya.

Untuk penanganan awal longsor tersebut, sejumlah unsur yang terlibat di antaranya adalah BPBD Kota Batu, Polres Batu, Polsek Bumiaji, Perangkat Desa Giripurno, agen bencana Provinsi Jawa Timur, Tagana Kota Batu dan sejumlah unsur lainnya, demikian Agung Sedayu.

Baca juga: BPBD Kota Batu minta warga waspadai potensi bencana tanah longsor

Baca juga: BPBD: Korban tertimbun longsor di Malang ditemukan meninggal dunia

Baca juga: Tanah longsor ganggu akses jalan Kota Batu-Pujon Jatim

Baca juga: Tanah longsor putus akses sejumlah desa di Kabupaten Malang


Pewarta: Vicki Febrianto
Editor: Andi Jauhary
Copyright © ANTARA 2022