Jakarta (ANTARA) - Pelatih Persib Bandung Luis Milla menyayangkan timnya harus kebobolan ketika menjalani latih tanding kontra Persikabo 1973 di Stadion Pakansari, Bogor, Minggu kemarin.

Pada latih tanding tersebut Persib Bandung menang dengan skor 3-1 berkat gol Ciro Alves serta brace David Da Silva, namun gawang Maung Bandung sempat kebobolan tendangan bebas Tegar Infantrie.

Gol yang bersarang ke gawang Reky Rahayu tersebut disayangkan oleh Milla dan namun dirinya enggan untuk menyoroti hal tersebut terus menerus.

Baca juga: Luis Milla puji perkembangan pemain Persib Bandung

"Itu (kebobolan) menjadi situasi yang tidak kami kehendaki. Tapi, saya hanya ingin fokus kepada progres tim ini, terlepas dari kami bisa menciptakan tiga gol dan kemasukan satu gol," ujar Milla, dikutip dari situs resmi klub, Senin.

Pelatih asal Spanyol itu menjelaskan, dirinya selalu mempersiapkan tim menghadapi segala situasi yang bisa terjadi dalam sebuah pertandingan.

Milla menjelaskan, ia menyiapkan anak asuhnya mulai dari cara membangun serangan hingga menggalang pertahanan, termasuk ketika terjadi situasi bola mati.

Mantan pelatih timnas Indonesia itu mengatakan, masih ada beberapa aspek dari timnya yang perlu ditingkatkan, termasuk dari lini pertahanan.

"Di dalam latihan, kami selalu mempersiapkan segala kemungkinan, termasuk ketika dalam menyerang dan kami mendapat set-piece dan saat bertahan ketika lawan mendapat set-piece," terang Milla.

"Yang paling penting, saya sangat suka dengan kualitas bertahan kami, seperti koordinasi antar pemain belakang dan penjaga gawang. Hal-hal seperti itu yang menurut saya akan bisa lebih berkembang ke depannya," pungkasnya.

Baca juga: Milla sambut baik latih tanding Persib Bandung kontra Persikabo 1973

Baca juga: Pelatih Persib bangga lepas tiga pemain ke timnas untuk Piala AFF 2022

Pewarta: Aldi Sultan
Editor: Teguh Handoko
Copyright © ANTARA 2022