Petenis yang akrab disapa Ana tersebut mengaku sudah tidak sabar untuk segera beraksi di atas lapangan The Sultan Hotel & Residence, Jakarta, yang menjadi arena turnamen berhadiah total Rp100 juta tersebut.
"Sudah cukup lama tak ada turnamen untuk pemain putri, namun tetap optimistis bisa dapat hasil terbaik di Rajawali Women's Tennis Open ini," kata Ana dalam keterangan tertulis yang diterima di Jakarta.
Baca juga: Priska Nugroho menangi gelar tunggal ITF W25 Traralgon
Pada babak pertama, yang akan digelar Rabu, Ana bakal meladeni wakil Jawa Barat, Nazwa Syamsambila.
Petenis yang saat ini bertengger di peringkat lima nasional putri itu juga akan berpasangan dengan saudari kembarnya Fitriani 'Ani' Sabatini di sektor ganda.
Ana/Ani menempati uggulan pertama. Duet saudara kembar tersebut mendapat bye pada babak pembuka, dan menunggu pemenang laga antara Febyaro Ribby Santara (NTB)/Novita Gita Purwasih (DKI) melawan Callista Caylen Gandha/Nea Kirana Pierolie (DKI).
Turnamen hasil kolaborasi Rajawali Sport, Pengurus Pusar Persatuan Lawn Tenis (PP Pelti) dan Women's in Sport NOC Indonesia tersebut menyediakan 32 slot babak utama tunggal dan 16 ganda.
"Kami gembira melihat antusiasme peserta yang memenuhi seluruh slot babak utama," kata Direktur Turnamen Susan Soebakti.
Lebih lanjut, Susan, yang merupakan Ketua Komisi WINS NOC Indonesia, juga berharap seluruh peserta bisa mengeluarkan kemampuan terbaiknya di ajang ini.
"Semoga semua petenis tampil all-out sehingga bisa menjadi tontonan menarik bagi pecinta tenis di Tanah Air," ujar Susan.
Baca juga: Djokovic tutup musim dengan gelar ATP Finals
Pewarta: Arindra Meodia
Editor: Aditya Eko Sigit Wicaksono
Copyright © ANTARA 2022
