Jakarta (ANTARA) - Ketua Umum Pengurus Besar Wushu Indonesia (PB WI) Airlangga Hartarto mengatakan wakil Merah Putih yang turun dalam Kejuaraan Dunia Wushu Junior (WJWC) 2022 di ICE Bumi Serpong Damai Tangerang, Banten, 5-11 Desember menjadi langkah awal atlet menuju Olimpiade 2032.

Wushu sejauh ini memang belum masuk dalam daftar cabang olahraga yang dipertandingkan di Olimpiade. Namun Airlangga optimistis pada Olimpiade 2032, olahraga bela diri asal China ini bisa turut disertakan dalam pesta terakbar dalam dunia olahraga tersebut.

Kans ini terbuka mengingat wushu sudah tersebar di lebih dari 50 negara. Terlebih lagi, wushu sudah terdaftar sebagai cabang yang dipertandingkan di Olimpiade Remaja V/2026 di Dakar, Senegal.

"Mereka yang tampil di Kejuaraan Dunia Junior adalah atlet masa depan Indonesia dan dalam 10 tahun ke depan mereka yang akan mewakili Indonesia di Olimpiade 2032," kata Airlangga dalam acara Pelepasan Kontingen Wushu Indonesia untuk WJWC 2022 di kawasan Widya Chandra, Jakarta, Kamis malam.

Untuk itu, Airlangga berharap atlet wushu Indonesia yang tampil di WJWC 2022 bisa memberikan yang terbaik, sekaligus mencapai target meraih empat medali emas.

Baca juga: PB WI libatkan psikolog demi tingkatkan mental atlet jelang WJWC 2022

"Bertanding dengan sepenuh hati, semangat tinggi dan percaya diri untuk kebanggaan dan kehormatan diri, keluarga, daerah, bangsa, dan negara Indonesia serta tetap mengedepankan sportivitas untuk mencapai prestasi terbaik," ujar Airlangga.

Secara keseluruhan, Indonesia bakal menurunkan 23 atlet yang terdiri dari 12 atlet untuk nomor taolu dan 11 atlet sanda.

Mereka adalah yang terbaik setelah PB WI sebelumnya melakukan berbagai tahapan seleksi.

Selama persiapan, atlet taolu dengan masing-masing enam atlet putra dan putri berada di bawah arahan pelatih asal China, Zhang Yong Sheng dibantu David Hendrawan (DKI Jakarta) dan Probo Muljono (Jawa Timur).

Sementara 11 atlet yang terdiri dari delapan putra dan tiga putri juga diasuh pelatih China Xia Hong dibantu Hermansyah Mongisidi (Jawa Tengah), Mohammad Selamat (Jawa Tengah), dan Hotma Dearma Purba (Sumatera Utara).

"Atlet semuanya dalam kondisi siap dan semangat. Tidak ada cedera dan semuanya siap bertanding. Target kami tiga emas taolu dan satu dari sanda," kata Chef de Mission Indonesia di WJWC 2022, Doddy Rahadi.

Baca juga: China konfirmasi kirim wakil ke Kejuaraan Dunia Wushu Junior 2022
Baca juga: Nabila bertekad jadi juara di Kejuaraan Dunia Wushu Junior 2022

Pewarta: Muhammad Ramdan
Editor: Teguh Handoko
Copyright © ANTARA 2022