Jakarta (ANTARA) - Musisi wanita Charita Utami sudah cukup lama berkecimpung di industri musik Tanah Air seperti kontribusinya bersama grup band Midnight Quickie maupun The Trees & The Wild, serta duet bersama Yudhistira Mirza.

Kali ini Charita memutuskan untuk menghadirkan karya solo lewat lagu bertajuk "Toreh".

Baca juga: Vintonic kenang masa lalu lewat "Back To You"

Dalam siaran persnya, Jumat, Charita mengeksplorasi kemampuan bermusiknya dan menuangkan hasilnya lewat "Toreh".

"Toreh" disajikan dalam nuansa musik elektronika yang lain dari karya Charita biasanya.

Dalam eksplorasinya itu, ia mulai terpapar nada-nada bernuansa alam dan juga ambient.

Bersama Ammir Gita selaku arranger, dan juga dibantu Jevin Julian pada synthesizer, Charita Utami berusaha menyampaikan rasa sembuh dan tumbuh.

Ia mengambil inspirasi "Toreh" dari konsep “5 stages of healing” yang terdiri dari grief and denial, anger, bargaining, depression, acceptance.

Baca juga: Aruma bawa sentuhan pop-folk dalam single perdana "Muak"

Tema ini direncanakan akan menemani penggemar dalam menikmati karya-karya Charita Utami selanjutnya.

Dengan harapan ia bisa menghadirkan sebuah mini album dan "Toreh" mengambil bagian di dalamnya.

Wanita yang akrab disapa Tami itu, mengatakan proyek solo tersebut memiliki koneksi kuat dengan dirinya.

Musisi kelahiran 1988 itu hanya ingin mengeluarkan berbagai perasaan negatif dalam diri, amarah, dan rasa, agar ia bisa menjadi manusia yang lebih baik lagi lewat karyanya.

Karyanya dinilai semakin luar biasa oleh Tami dengan mengajak Reney Karamoy memberikan sentuhan Mixing serta Mastering di Sonic Garage untuk "Toreh".

“Toreh” mulai bisa dinikmati serentak mulai tanggal 2 Desember 2022 oleh masyarakat di Indonesia lewat berbagai digital streaming platform bersamaan dengan sebuah video liriknya.


Baca juga: Menparekraf ingin musik Indonesia saingi Korea Selatan

Baca juga: Rafi Sudirman buat jurnal cinta berbalut musik bertajuk EP "Endlessly"

Baca juga: APMI siap buat SOP untuk penyelenggaraan konser musik di Tanah Air

Pewarta: Livia Kristianti
Editor: Ida Nurcahyani
Copyright © ANTARA 2022