Sosok kepala desa perempuan itu bebannya ganda. Pertama mereka harus membuktikan diri mampu menjalankan segala tugas dan kewajiban sebagai seorang pemimpin, kedua mereka harus kuat melawan stereotip publik yang kerap kali memandang sebelah mata kepem
Jakarta (ANTARA) - Menteri Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal dan Transmigrasi (Mendes PDTT), Abdul Halim Iskandar meminta para kepala desa (kades)  perempuan harus bisa menguasai Sistem Informasi Desa (SID) sebagai bukti kapabilitasnya tidak kalah dengan yang lain.

"Sosok kepala desa perempuan itu bebannya ganda. Pertama mereka harus membuktikan diri mampu menjalankan segala tugas dan kewajiban sebagai seorang pemimpin, kedua mereka harus kuat melawan stereotip publik yang kerap kali memandang sebelah mata kepemimpinan mereka karena kebetulan berjenis kelamin perempuan," ujar Mendes PDTT dalam keterangan tertulis yang diterima di Jakarta, Jumat.

Saat menerima 10 kepala desa perempuan inspiratif di kantornya, Jumat (2/12, ia menambahkan, para kepala desa perempuan juga harus bisa menjadi contoh bagi perempuan desa lainnya untuk ikut dalam pilkades.

Ia mengatakan, dengan para kades perempuan menguasai SID yang berisikan informasi detil soal kondisi desa, itu menunjukkan kapabilitas kepemimpinannya dan bisa membawa kemajuan nyata di wilayah masing-masing.

Menurutnya, sebagai ujung tombak pemerintah di bawah, kepala desa sudah pasti harus lebih valid dalam mengetahui informasi tentang kondisi masyarakatnya.

"Karena data itu paling update dan detail karena mengetahui secara langsung kondisi masyarakat. Kepala desa itu wali data desa," kata Gus Halim, demikian ia biasa disapa.

Ia pun berharap pelatihan bagi kepala desa dan perangkatnya dapat diselenggarakan agar bisa selalu memperbaharui data desa.

Dalam kesempatan itu, ia juga meminta agar keluarga besar di lingkungan Kemendes PDTT harus memahami tugas-tugas dan tanggung jawab kementerian, termasuk siap menjawab pertanyaan apapun dari kepala desa dan masyarakat desa.

"Seluruh keluarga besar Kemendes harus paham SDGs Desa dan isu-isu penting lainnya," demikian Abdul Halim Iskandar.

Baca juga: Suku Tengger Miliki Kades Wanita Pertama

Baca juga: Wamendes PDTT nilai kepala desa perempuan mampu bawa kemandirian desa

Baca juga: Para Srikandi menjadi model masterplan infrastruktur terpadu desa


 

Pewarta: Zubi Mahrofi
Editor: Andi Jauhary
Copyright © ANTARA 2022