Jakarta (ANTARA) - Dua pemain Persib Bandung Kakang Rudianto dan Robi Darwis menghibur dan mengajak anak-anak korban gempa Cianjur bermain sepak bola lewat program "Sauyunan".

Lewat program "Sauyunan" yang digelar di Lapangan Jagakarsa, Warungkondang, Cianjur, Jumat., Persib sekaligus menyalurkan bantuan kepada para penyintas bencana gempa bumi Cianjur.

Bantuan yang diberikan manajemen Pangeran Biru untuk korban bencana Cianjur berupa kebutuhan sehari-hari, termasuk susu dan mi instan.

Dikutip dari laman resmi klub, Jumat, Persib dalam penyaluran bantuan itu diwakili oleh Robi Darwis dan Kakang Rudianto yang keduanya merupakan pemain asli Cianjur.

Kakang dan Robi pun menyampaikan dukungan dan semangat kepada penyintas musibah gempa bumi di Cianjur.

Baca juga: Persib Bandung tetap jaga fokus latihan sembari menanti Liga 1

Sebagai putra asli Cianjur, mereka juga merasakan kesedihan yang sama dengan para penyintas.

"Sebagai warga Cianjur, saya sangat merasakan kesedihan dan duka atas musibah ini. Saya berdoa, kita semua bisa segera melewati masa sulit ini," kata Kakang yang diamini Robi.

Selain Kakang dan Robi, maskot Persib, Prabu juga ikut serta dalam kegiatan tersebut sesuai dengan karakternya yang ceria untuk menghibur anak-anak peyintas gempa.

Prabu menghibur anak-anak korban gempa melalui program trauma healing, fun activity dan bermain sepakbola bersama dua penggawa Maung Bandung itu.

Baca juga: Luis Milla minta seluruh pemain berikan kontribusi untuk tim

Sementara itu, Direktur PT Persib Bandung Bermartabat Teddy Tjahjono menyampaikan duka cita mendalam atas terjadiya musibah ini, dan berharap bantuan tersebut bisa memberikan manfaat dalam melanjutkan kehidupannya di masa depan.

"Persib turut berduka atas musibah yang terjadi. Semoga Cianjur bisa segera bangkit dan kehidupan pulih seperti sedia kala," kata Teddy.

Gempa bumi mengguncang Cianjur, Senin (21/11) lalu, merenggut ratusan nyawa, dan mengakibatkan ratusan lainnya mengalami luka-luka, serta banyak bangunan yang ambruk.

Pewarta: Zuhdiar Laeis
Editor: Teguh Handoko
Copyright © ANTARA 2022