Jakarta (ANTARA) - Ketua Umum Pengurus Besar Keluarga Olahraga Tarung Derajat (KODRAT) Bambang Soesatyo mengatakan Kejuaraan Nasional (Kejurnas) 2022 bisa menjadi acuan daerah dalam mempersiapkan atlet menuju Pekan Olahraga Nasional (PON) 2024 di Aceh-Sumatra Utara.

Bamsoet, sapaan akrab Bambang Soesatyo, dalam keterangan resmi yang diterima di Jakarta, Sabtu, mengatakan Kejurnas Tarung Derajat 2022 bakal bergulir di GOR Laga Tangkas Sukamiskin, Bandung, Jawa Barat, 18-20 Desember.

Kejurnas ini akan mempertandingkan berbagai nomor yang juga dipertandingkan di PON 2024 yakni Tarung Bebas dan Seni Gerak. Selain itu juga dalam menghadapi Babak Kualifikasi PON yang akan diselenggarakan pada 2023.

Baca juga: PB Kodrat targetkan tarung derajat dipertandingkan di SEA Games 2025

"Sekaligus menjadi ajang evaluasi bagi pelatih dan pengurus provinsi KODRAT se-Indonesia dalam mematangkan persiapan menghadapi Babak Kualifikasi PON 2023 dan PON 2024 di Aceh dan Sumatera Utara," kata Bamsoet.

Untuk nomor Tarung Bebas Putra mempertandingkan Kelas 49,1 kg-52 kg, Kelas 52,1 kg-55 kg, Kelas 55,1 kg-58 kg, Kelas 58,1 kg-61 kg, Kelas 61,1 kg-64 kg, Kelas 64,1 kg-67 kg, Kelas 67,1 kg-70 kg, Kelas 70,1 kg-75 kg, dan Kelas 75,1 kg-80 kg.

Sementara nomor Tarung Bebas Putri, yakni Kelas 45,1 kg-50 kg, Kelas 50,1 kg-54 kg, Kelas 54,1 kg-58 kg, Kelas 58,1 kg-62 kg, dan Kelas 62,1 kg-66 kg.

"Nomor Seni Gerak yang dibagi berdasarkan jenis pertandingan Gerak Tarung (Getar) Beregu Campuran Putra-Putri diperagakan oleh dua orang putra dan dua orang putri," kata Bamsoet menambahkan.

Baca juga: Bamsoet dorong perbanyak satlat olahraga tarung derajat di Maluku

Lalu Rangkaian Gerak (Ranger) Putri mempertandingkan Jurus Dradjat II. Kemudian yang diperagakan oleh tiga orang putri yakni Gerak Bertahan Menyerang Dua Arah.

Diperagakan oleh tiga orang putra yaitu Gerak Tarung (Getar) Putra Berpasangan. Kemudian dua orang putra memperagakan Rangkaian Gerak Tunggal Putra, Rangkaian Gerak Tunggal Putri, dan Gerak Tarung Putri Berpasangan.

Bamsoet juga berharap Jawa Barat sebagai tuan rumah bisa menyukseskan Kejurnas Tarung Derajat 2022.

Dalam kesempatan ini, Bamsoet menyetujui Ketua Harian KODRAT Jawa Barat Dedi Taufik diangkat menjadi Ketua KODRAT Jawa Barat, menggantikan Ketua Yerry Yanuar yang wafat beberapa pekan lalu.

Masa jabatan Dedi Taufik sebagai Ketua KODRAT Jawa Barat meneruskan masa jabatan Ketua sebelumnya, yakni tetap di periode 2021-2025.

"Sebagai sosok yang sebelumnya memegang amanah sebagai Ketua Harian, tentu tidak sulit bagi Dedi Taufik jika kini harus memegang amanah sebagai Ketua KODRAT Jawa Barat. Setelah ada Ketua baru, KODRAT Jawa Barat kini bisa langsung fokus menyukseskan penyelenggaraan Kejuaraan Nasional Tarung Derajat 2022," pungkas Bamsoet.

Baca juga: Bamsoet dorong tarung derajat berkembang di kancah internasional

Pewarta: Muhammad Ramdan
Editor: Bayu Kuncahyo
Copyright © ANTARA 2022