Butter cake juga rupanya telah menjadi santapan favorit bagi Chef Devina Hermawan dan keluarganya, karena sang ibu selalu membuatkannya saat Natal tiba.
"Bagi saya, hari Natal sangat identik dengan rasa pulang ke rumah karena Ibu saya suka membuat butter cake saat Natal waktu saya kecil. Jadi walau saya tidak benar-benar pulang ke rumah saya waktu kecil, butter cake ini membawa saya merasa seperti pulang," katanya melalui siaran pers Anchor Butter yang diterima di Jakarta, Jumat.
Baca juga: Chef Devina Hermawan berbagi resep tart jamur dengan "butter"
Simak resep dan cara pembuatan butter cake ala Chef Devina untuk takaran sajian 5-6 porsi berikut ini.
Bahan kering:
140 gram tepung terigu protein sedang
15 gram maizena
20 gram susu bubuk
setengah sendok teh baking powder
Bahan kuning telur:
150 gram Anchor Unsalted Butter
120 gram Anchor Tinned Salted Butter
130 gram gula pasir
6 butir kuning telur
30 ml minyak
40 gram kental manis
1 sendok teh perisa vanila
Bahan putih telur:
4 butir putih telur
50 gr gula pasir
setengah sendok teh cream of tartar
setengah sendok teh garam
Cara memasak:
Blender gula pasir hingga halus kemudian di dalam mangkuk masukkan Anchor Unsalted Butter dan Anchor Tinned Salted Butter yang sudah suhu ruang, kocok beberapa saat hingga mengembang. Lalu, masukkan gula, kocok kembali lalu masukkan kuning telur secara perlahan, kocok kembali.
Kemudian masukkan kental manis, perisa vanila, dan minyak, kocok sesaat. Masukkan baking powder, susu bubuk, maizena, dan tepung terigu sambil disaring, kocok hingga menyatu di kecepatan rendah.
Kocok putih telur hingga berbusa kemudian masukkan setengah gula pasir, cream of tartar, dan garam, kocok kembali. Masukkan sisa gula pasir, kocok hingga membentuk paruh burung.
Masukkan sedikit demi sedikit adonan putih telur ke dalam adonan kuning telur, aduk perlahan dengan spatula.
Oles loyang dengan butter lalu tuang adonan. Panggang di suhu 175 derajat celcius selama 50 menit. Turunkan suhu menjadi 150 derajat celcius di 15 menit terakhir.
Keluarkan cake dari loyang, tunggu hingga dingin kemudian potong-potong.
“Untuk memaksimalkan cita rasa khas butter di butter cake ini, penggunaan pure butter alias butter murni dari Anchor jadi kunci. Inilah yang menentukan rasa, aroma, tekstur, hingga tingkat kelembutannya. Intinya, semakin sederhana bahannya, semakin krusial pemilihan kualitas bahan tersebut,” pungkas Chef Devina.
Baca juga: Menu Ramadhan - Chocolate Peanut Butter Mug Cake
Baca juga: Chef Juna & Renatta antarkan rasa nusantara di Jakarta lewat Antarasa
Baca juga: Ahli dan chef bagikan cara olah sekaligus jaga seafood Indonesia Timur
Pewarta: Suci Nurhaliza
Editor: Alviansyah Pasaribu
Copyright © ANTARA 2022
