Saya sangat bersyukur bisa mendapat kesempatan untuk bergabung dengan Bali United
Jakarta (ANTARA) - Bali United bergerak cepat pada jendela transfer pemain paruh kedua Liga 1 2022/2023 dengan mendatangkan amunisi anyar di sektor penjaga gawang, yakni Gerri Martin Milliam Mandagi dari PSBS Biak, klub Liga 2.

Kiper asal Tomohon, Sulawesi Utara itu diplot untuk memperkokoh kekuatan tim besutan Stefano Cugurra di bawah mistar gawang menghadapi putaran kedua Liga 1 2022/2023.

"Saya sangat bersyukur bisa mendapat kesempatan untuk bergabung dengan Bali United. Tim ini meski terbilang baru di kompetisi Indonesia, tapi memiliki manajemen dan tim pelatih yang profesional," kata Gerri, melalui laman resmi klub, Rabu.

"Saya berharap bisa berkontribusi maksimal untuk memberikan hasil yang terbaik untuk Bali United," harap Gerri.

Di posisi penjaga gawang, Serdadu Tridatu sebelumnya sudah memiliki Nadeo Arga Winata, Muhammad Ridho Djazulie, Rakasurya Handika, dan Komang Aryantara.

Baca juga: Dua kali nirbobol, Teco puji performa kiper Nadeo

Kedatangan Gerri diharapkan Bali United mampu memperdalam komposisi di posisi kiper, khususnya ketika Nadeo dipanggil membela Timnas Indonesia, terutama di ajang Piala Asia 2023 pada Juni mendatang.

Selama membela PSBS Biak pada ajang Liga 2 2022/2023, Gerri baru tampil sebanyak dua kali dan kebobolan empat gol.

Sebelumnya, kiper berpostur 180 centimeter itu pernah berseragam tim legendaris, Persipura Jayapura pada Liga 1 2019/2020 dan 2021/2022, selama masa baktinya bersama tim Mutiara Hitam hanya mencatatkan satu penampilan.

Kiper yang identik mengenakan "headband" tersebut memiliki karier yang impresif ketika membela Mitra Kukar pada periode 2016 hingga 2020 saat menorehkan 13 nirbobol dari total 43 penampilan di berbagai ajang bersama tim Naga Mekes.

Baca juga: Bali United datangkan alat bantu latihan kiper terbaru
Baca juga: Sejumlah pemain masih absen pada latihan perdana Bali United
Baca juga: Pelatih Bali United apresiasi jadwal putaran kedua sudah dirilis

Pewarta: Zuhdiar Laeis
Editor: Junaydi Suswanto
Copyright © ANTARA 2023