pelaku langsung mengambil uang tunai Rp8 juta  yang ada di saku korban
Jakarta (ANTARA) - Jajaran Polsek Tambora menangkap seorang pelaku jambret penumpang Bajaj yang melakukan aksinya di sekitar stasiun Angke, Jakarta Barat, Senin.

"Pelaku bernama Andriansyah langsung kita amankan tidak jauh dari lokasi kejadian," kata Kapolsek Tambora, Kompol Putra Pratama, saat dihubungi di Jakarta, Selasa.

Putra menjelaskan peristiwa itu terjadi ketika dua korban berinisial SB (25) dan MF (23) menaiki bajaj dari Muara Baru ke arah Stasiun Angke pukul 17.30 WIB.

Saat kedua korban terjebak macet di kawasan stasiun Angke, pelaku langsung mendatangi korban sambil menodongkan pisau.

"Sambil mengancam, pelaku langsung mengambil uang tunai Rp8 juta  yang ada di saku korban berinisial SB," kata Putra.

Pelaku pun langsung lari usai merampas uang tersebut. Kedua korban kemudian melaporkan peristiwa tersebut ke Polsek Tambora.

Selang beberapa jam setelah laporan masuk, polisi langsung menangkap pelaku di sekitar rel Stasiun Angke.

"Malam hari sekira pukul 22.00 WIB pelaku bernama Ardiansyah alias Abu ditangkap di dekat perlintasan rel kereta api, tepatnya di Kelurahan Pekojan," kata dia.

Polisi juga mengamankan barang bukti berupa uang hasil curian sebesar Rp 3.000.000. Sisa uang telah dipakai pelaku untuk menebus telepon genggam yang sudah digadai.

Atas perbuatannya, pelaku dikenakan Pasal 365 KUHP tentang pencurian dan kekerasan dengan ancaman hukuman lebih dari lima tahun penjara.
Baca juga: Polisi tangkap tiga polisi gadungan yang curi motor di Tambora
Baca juga: Polisi imbau warga tingkatkan siskamling untuk cegah aksi curanmor
Baca juga: Polisi tangkap pencuri di 10 toko dan gudang di Tambora

Pewarta: Walda Marison
Editor: Ganet Dirgantara
Copyright © ANTARA 2023