Jakarta (ANTARA/JACX) – Beredar sebuah unggahan video di media sosial Facebook yang menampilkan perdebatan antara polisi dan warga sipil.

Dalam unggahan tersebut, dinarasikan terdapat Tenaga Kerja Asing (TKA) asal China yang berdebat dengan polisi dalam video.

Video berdurasi satu menit 19 detik itu telah diunggah ulang lebih dari 2.000 kali dan disukai 16 ribu pengguna lain.

Berikut narasi dalam unggahan tersebut:
“Gila.. ! TKA Cina udah berani demo ! Jk demikian siapa yg harus bertanggung jawab ?”

Namun, benarkah video tersebut merupakan unggahan video TKA China yang sedang melakukan unjuk rasa?

Unggahan hoaks yang menyatakan TKA China melakukan unjuk rasa di Indonesia. Faktanya, video tersebut merupakan unjuk rasa yang dilakukan imigran Afghanistan pada Oktober 2021. (Facebook)
Penjelasan:
Potongan video tersebut serupa dengan unggahan konten milik situs Ulasan.co berjudul ‘Ratusan Pengungsi Afganistan di Tanjungpinang Kembali Gelar Aksi Unjuk Rasa ‘.

Selain itu terdapat pula potongan gambar yang menampilkan sekelompok orang berorasi seperti pada laporan KompasTV di YouTube berjudul, ‘Detik-Detik Ricuh Demo Pengungsi Afghanistan di UNHCR Jakarta’.

Aksi unjuk rasa itu berlokasi di depan kantor Komisioner Tinggi PBB untuk Pengungsi (UNHCR) Pekanbaru, Riau, oleh para imigran asal Afghanistan dan bukan oleh TKA asal China, seperti dilaporkan ANTARA.

Para imigran Afghanistan yang menggelar orasi pada Oktober 2021 itu berharap kepastian nasib mereka agar dapat dipindahkan ke negara tujuan setelah tiba di Indonesia pada 2015.

Dengan demikian, video yang dinarasikan sebagai TKA asal China melakukan unjuk rasa dan berdebat dengan polisi di Indonesia merupakan unggahan hoaks yang menyesatkan.


Klaim: Video TKA China melakukan unjuk rasa
Rating: Hoaks

Cek fakta: Misinformasi! Pemerintah cetak ribuan KTP WNA China untuk Pemilu 2024

Cek fakta: Hoaks! Jokowi nyatakan koruptor dihukum mati kalau masyarakat Tiongkok berkehendak

Baca juga: Bandara Bali tidak berlakukan skrining khusus penumpang asal Tiongkok

Pewarta: Tim JACX
Editor: Imam Santoso
Copyright © ANTARA 2023