Pelatih West Bandits Nedas Pacevicius dalam jumpa pers usai pertandingan mengatakan laga ini cukup berat padahal lawan tampail tanap kekuatan penuh karena sejumlah pemainnya absen.
"Ini di luar perkiraan saya, ini pertandingan sulit. Mereka sungguh percaya diri," kata Nedas.
Nedas menjelaskan timnya melakukan sejumlah kesalahan pada babak pertama sehingga tertinggal pada kuarter dua dan tiga. Dia mengakui permainan West Bandits menurun pada waktu tersebut.
Namun mereka menang karena pola bertahan. "Kunci kemenangan kami adalah pola bertahan yang kami terapkan. Selain juga, penyesuaian yang kami lakukan dalam gim," kata dia.
Asisten pelatih Bumi Borneo Rimbun Sidahuruk mengatakan permainan skuad Bumi Borneo sudah optimal mengingat hanya delapan pemain yang dibawa karena tujuh pemain lainnya sedang sakit.
"Sebenarnya ada yang bisa kita paksakan main, tapi kami tidak ingin memaksakan. Karena liga ini panjang. Sejumlah pemain ada yang terkena DBD dan radang tenggorokan," kata Rimbun.
Baca juga: RANS PIK kalahkan Evos Thunder 61-53
"Dengan keterbatasan jumlah pemain kita, ada delapan pemain dan sisanya sakit, tapi kita bisa memberikan perlawanan. Di akhir kita lepas karena kita sudah habis stamina," sambung dia.
Kedua tim bermain ketat. Pada kuarter pertama, West Bandits unggul 20-16, sebaliknya pada kuarter kedua Bumi Borneo berbalik unggul dengan membalikkan keadaan menjadi 33-30.
Pada kuarter tiga, West Bandits menghujankan sejumlah tembakan tiga angka yang sempat membuat mereka unggul. Kedua tim berbagi poin dan akhirnya ditutup untuk keunggulan Bumi Borneo 52-47.
Pada kuarter empat, Bumi Borneo memperlebar perolehan poin, namun West Bandits memperkecil ketertinggalan sampai imbang 67-67 hingga akhir kuarter empat dan menuju overtime.
Babak tambahan berjalan dengan tensi tinggi. West Bandits dan Bumi Borneo sama-sama menambah poin, tetapi akhirnya West Bandits menaklukkan Bumi Borneo dengan 79-76.
Prince Targbe Williams memimpin perolehan poin West Bandits dengan 26 poin, sedangkan A Ngurah Wisnu Budidharma memimpin Bumi Borneo dengan 22 poin.
Baca juga: Berani menekan kunci kemenangan perdana Hawks di IBL 2023
Pewarta: Vicki Febrianto
Editor: Jafar M Sidik
Copyright © ANTARA 2023
