Ekonomi Amerika yang terus tumbuh jadi berita baik bagi ekonomi Indonesia
Jakarta (ANTARA) - PT Indo Primer Sekuritas merekomendasikan saham- saham yang mayoritas kategori big cap banks pada pekan ini hingga perdagangan Jumat (3/1).

Equity Analyst PT Indo Premier Sekuritas Rifqi Satria Dinandra dalam keterangan resmi di Jakarta, Senin, menyampaikan terdapat dua sentimen utama yang menggerakkan IHSG pada minggu lalu yaitu rilis laporan keuangan emiten perbankan dan laporan pertumbuhan ekonomi Amerika Serikat (AS).

Lebih lanjut dia menyampaikan terdapat dua sentimen yang perlu dicermati investor pada pekan ini yaitu laporan inflasi, Purchasing Managers Index (PMI) Indonesia, dan suku bunga acuan AS.

Menurut dia, pertumbuhan ekonomi AS kuartal IV 2022 yang tumbuh 2,9 persen secara tahunan atau year on year (yoy) dan berada di atas konsensus pasar turut menggerakkan IHSG.

"Ekonomi Amerika yang terus tumbuh jadi berita baik bagi ekonomi Indonesia." kata Rifqi.

Baca juga: IHSG menguat jelang rilis inflasi domestik dan suku bunga Fed

Selain itu dia menyebut pasar perlu mencermati Fed Fund Rate (FFR) yang saat ini berada di level 4,50 persen dan diprediksi hanya akan naik 25 basis poin pada pertemuan awal Februari nanti.

"Agresivitas kenaikan suku bunga pun diprediksi akan berkurang . Apabila hanya naik 25 basis poin maka agresivitas The Fed sudah berkurang sesuai dengan prediksi pasar," kata Rifqi.

Pihaknya merekomendasikan buy untuk trading pekan ini, diantaranya BBCA dengan level support 8.500 dan resistance 9.000, BBNI dengan level support 9.325 dan resistance 9.950, serta BMRI dengan level support 9.700 dan resistance 10.550.

Selain itu juga SIDO dengan level support 735 dan resistance 785, RALS dengan level support 665 dan resistance 700, serta APLN dengan level support 152 dan resistance 162.

Baca juga: IHSG Senin pagi dibuka naik 9,94 poin

 

Pewarta: Muhammad Heriyanto
Editor: Risbiani Fardaniah
Copyright © ANTARA 2023