Jakarta (ANTARA) - Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora) Zainudin Amali memastikan akan menyampaikan aspirasi dari perwakilan 15 klub Liga 2 2022-2023, yang datang menemuinya pada Senin, kepada Presiden Joko Widodo dan pengurus baru PSSI periode 2023–2027.

“Saya akan menyampaikan kepada pengurus dan saya memaparkan juga ke Pak Presiden tentang apa yang menjadi hasil diskusi kami ini,” ujar Menpora usai pertemuan di Gedung Kemenpora, Jakarta.

Zainudin Amali menegaskan bahwa pemerintah tidak bisa mengintervensi apapun terkait kelanjutan Liga 2 Indonesia 2022-2023, termasuk memaksakan bahwa kompetisi itu mesti dilanjutkan.

Namun, Pemerintah Indonesia siap memfasilitasi klub dan PSSI serta operator kompetisi PT Liga Indonesia Baru (LIB) untuk menemukan jalan keluar terbaik terkait Liga 2 musim 2022-2023.

Adapun ke-15 klub yang mendatangi Menpora merupakan kelompok yang terus menggaungkan agar Liga 2 musim 2022-2023 kembali digulirkan.

Baca juga: Klub-klub Liga 2 berharap Exco anyar PSSI lanjutkan musim 2022-2023
Baca juga: PSMS berharap LIB segera keluarkan jadwal resmi Liga 2


“Posisi pemerintah yaitu untuk membantu, memfasilitasi, mencari jalan keluar, tetapi tidak dapat mengintervensi. Kami hanya bisa menerima menjadi keputusan klub-klub Liga 2 dengan PSSI dan LIB. Apabila membutuhkan dukungan, kami akan mendukung. Saya kira itu dari sisi pemerintah,” kata Zainudin Amali.

Sementara untuk pengurus baru PSSI, yang baru terpilih pada Kongres Luar Biasa (KLB) pada 16 Februari 2023, Menpora akan memberikan catatan dari pertemuan dengan klub-klub Liga 2.

Zainudin Amali berharap persoalan tentang kelanjutan Liga 2 dapat segera terselesaikan sebelum musim berakhir pada pertengahan tahun 2023.

Manajer klub Liga 2 Persipura Yan Mandenas menyebut, mayoritas tim Liga 2 2022-2023 ingin kompetisi musim ini dilanjutkan karena itu menjadi tumpuan hidup pemain serta keluarganya.

Baca juga: Persipura sampaikan apresiasi ke Presiden Jokowi soal lanjutan Liga 2

“Kemudian, sponsor juga melihat konsistensi liga di Indonesia. Kalau tidak konsisten, itu akan menjadi hambatan untuk sponsor,” tutur Yan.

Terkait nasib liga, setelah pertemuan pemilik klub Liga 2 di Jakarta, 24 Januari 2023, LIB dan PSSI menyatakan bahwa kelanjutan Liga 2 Indonesia musim 2022-2023 akan diputuskan di Kongres Luar Biasa (KLB) PSSI oleh pengurus baru periode 2023-2027.

Di samping Liga 2, KLB juga akan menetapkan kelanjutan putaran nasional Liga 3 2022-2023 dan adanya promosi-degradasi di Liga 1 hingga Liga 3.

KLB PSSI akan berjalan pada 16 Februari 2023. Di sana akan ada pemilihan ketua umum, wakil ketua umum dan anggota Exco PSSI periode 2023-2027.

Baca juga: Menpora tanggapi keputusan kelanjutan Liga 2 di KLB PSSI
Baca juga: PT LIB belum dapatkan gambaran terkait operator baru Liga 2
 

Pewarta: Michael Siahaan
Editor: Junaydi Suswanto
Copyright © ANTARA 2023