Surabaya (ANTARA) - Pelatih Persebaya Aji Santoso menginstruksikan pemainnya untuk mewaspadai tiga pemain Borneo FC jelang laga lanjutan pekan ke-22 Liga 1 Indonesia musim 2022/2023 di Stadion Joko Samudro Gresik, Jumat, (3/2).

"Ada beberapa pemain yang menurut saya kualitasnya di atas rata-rata, seperti Bustos, Lilipaly dan juga Pato, mereka ini memiliki kualitas yang cukup bagus," kata Aji Santoso di Surabaya, Rabu.

Meskipun begitu, pelatih yang memilik lisensi UEFA Pro tersebut tidak akan menggunakan pola pertahanan satu lawan satu untuk menghadapi pasukan Pesut Etam.

"Sudah saya sampaikan kepada pemain, harus waspada pada ketiga pemain tersebut," kata dia.

Baca juga: Madura United takluk 0-2 dari Persebaya Surabaya

Menurut pelatih asal Malang tersebut, Borneo FC merupakan tim yang bagus, terbukti diawal kompetisi sempat memimpin klasemen sementara Liga 1.

"Oleh karena itu saya sampaikan kepada seluruh pemain, pertandingan melawan Borneo tidak akan mudah, anak-anak tidak boleh menganggap enteng lawan," kata mantan pemain Tim Nasional Indonesia tersebut.

Melawan Borneo FC, menurut dia, merupakan laga yang penting untuk menaikkan mental bertanding anak asuhnya pada pertandingan-pertandingan selanjutnya.

"Ini pertandingan penting, ini pertandingan kandang, jika kami mendapat poin tiga akan mengangkat mental anak-anak," kata Aji.

Sebelumnya, pada putaran kedua Persebaya berhasil mencatatkan kemenangan tiga kali beruntun, masing-masing melawan Persita, Bhayangkara FC dan yang terakhir Madura United.

Hasil tersebut membawa Bajol Ijo meraih menduduki peringkat ke-7 dengan torehan 31 poin dari 20 laga.

Sedangkan Borneo FC, dalam tiga pertandingan terakhir meraih hasil satu kali menang melawan Persik Kediri, seri melawan Barito Putera dan kalah saat melawan Persib Bandung.

Klub yang berasal dari Samarinda tersebut saat ini menduduki peringkat ke-4 dengan 36 poin dari 20 laga.

Baca juga: PSS Sleman curi tiga poin dari markas Barito Putera
Baca juga: PSIS Semarang kandas di kandang

Pewarta: Naufal Ammar Imaduddin/Abdul Hakim
Editor: Eka Arifa Rusqiyati
Copyright © ANTARA 2023