Jakarta (ANTARA) - Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kemenkominfo) menyiapkan Sekolah Tinggi Multi Media (STMM) MMTC Yogyakarta menjadi pusat penguatan Sumber Daya Manusia (SDM) sebagai talenta digital yang akan menyokong kesuksesan transformasi digital di Tanah Air.

Kepala Badan Penelitian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia Kemenkominfo Hary Budiarto menyatakan langkah pertama untuk menjadi STMM MMTC Yogyakarta sebagai pusat pencetak talenta digital ialah dengan berbenah menyajikan pendidikan vokasi.

"Dengan adanya PP Nomor 57 Tahun 2022 semua perguruan tinggi di bawah kementerian harus melakukan pendidikan vokasi, maka kita berbenah dan kita kembangkan STMM harus melakukan pendidikan vokasi,” ujar Hary dalam siaran persnya di Jakarta, Rabu.

Baca juga: Menkominfo ingin lulusan STMM jadi akselerator transformasi digital

Sekolah Tinggi Multi Media MMTC Yogyakarta merupakan perguruan tinggi negeri yang berada di bawah naungan Kementerian Komunikasi dan Informatika.

Lebih lanjut agar pendidikan tinggi di bawah kementerian itu tetap selaras dengan kebutuhan industri, maka Kemenkominfo wajib mengikuti PP 57/2022 tentang Penyelenggaraan Perguruan Tinggi oleh Kementerian Lain dan Lembaga Pemerintah Nonkementerian.

Hary menyebutkan STMM MMTC Yogyakarta nantinya bersiap menambah program studi baru yang berkaitan erat dengan sektor teknologi digital.

Organisasi di sektor teknologi dan digital juga turut dilibatkan untuk menyiapkan program studi baru tersebut.

“Ada Prodi infrastruktur digital yang bekerjasama dengan Mastel (Masyarakat Telematika) untuk membuka kurikulumnya dan mereka langsung akan diserap di anggota Mastel untuk Prodi yang dinamakan Infrastruktur Digital,” ujarnya.

Baca juga: Kominfo: STMM siapkan SDM ekonomi kreatif

STMM juga membuka Program Studi Aplikasi Informatika yang nantinya akan menciptakan talenta dengan profesi di bidang data science, artificial intelligence hingga coding.

Selain membuka program studi baru, STMM Yogyakarta disiapkan untuk membuka program magister sehingga memberikan ruang lebih besar untuk pertumbuhan talenta digital berkembang lebih optimal.

“Kita akan membuka program magister yang ada di STMM yaitu S2 Kepemimpinan Digital, dan juga untuk bisa men-support pengembangan STMM kita akan membangun menjadi smart campus,”kata Hary.

Diubahnya pendidikan di STMM MMTC Yogyakarta itu sejalan dengan usulan Kemenkominfo untuk mentransformasikan sekolah tinggi yang ada sejak hampir empat dekade lalu tersebut menjadi Institut Digital Nasional-University (IDN-U).

Usulan itu sudah disetujui Presiden Joko Widodo dengan harapan IDN-U akan hadir di kota-kota besar lainnya yakni di Jakarta, Medan, Bandung, Surabaya, Banjarmasin, Makassar, dan Manado.

Baca juga: Kemkominfo akan ubah STMM Yogyakarta jadi Institut Digital Nasional

Pewarta: Livia Kristianti
Editor: Siti Zulaikha
Copyright © ANTARA 2023