per hari kuotanya sebanyak 300 orang
Jakarta (ANTARA) - Pemerintah Kota Administrasi Jakarta Selatan (Pemkot Jaksel) membuka layanan vaksinasi COVID-19 dosis keempat atau booster kedua selama satu bulan penuh di Februari 2023, kecuali Sabtu dan Minggu di kantor Wali Kota.

Analis Kebijakan Ahli Muda selaku Sub Koordinator Urusan Kesehatan, Perlindungan Anak, dan Pengendalian Penduduk Sekretariat Kota Administrasi Jakarta Selatan Budi Sulistiyo mengatakan, kegiatan ini dilakukan dalam rangka percepatan vaksinasi sebagai pencegahan penyebaran COVID-19 di wilayahnya.

“Pelayanan vaksinasi diselenggarakan selama satu bulan dari 1 hingga 28 Februari yang per hari kuotanya sebanyak 300 orang,” kata Budi dalam keterangan tertulis, di Jakarta, Rabu.

Baca juga: DKI Jakarta perpanjang jadwal vaksinasi dosis empat di Balai Kota

Baca juga: DPRD minta DKI perkuat sosialisasi vaksin booster kedua COVID-19


Dia menambahkan, vaksinasi booster kedua jenis Pfizer itu digunakan pegawai lingkup Pemerintah Kota Administrasi Jakarta Selatan dan masyarakat umum.

“Syarat untuk mendapatkan vaksinasi, cukup membawa KTP saja," kata dia.

Diketahui, tenaga medis yang dikerahkan pada pelayanan vaksinasi tersebut dari Puskesmas Kecamatan Tebet dan Palang Merah Indonesia Jakarta Selatan.

Sebelum diperpanjang, layanan vaksin booster kedua dilaksanakan pada 24 hingga 27 Januari 2022 pukul 13.00 sampai 15.00 WIB.

Tercatat selama empat hari digelar atau sejak 24-27 Januari 2023, sebanyak 916 warga sudah mendapatkan vaksin.

Sebelumnya, Pemerintah Kota Administrasi Jakarta Selatan menyiapkan ribuan vaksin dosis keempat atau booster kedua di seluruh puskesmas untuk menekan jumlah penderita COVID-19 di wilayahnya.

"Total dosis sebanyak 1.469 vial Pfizer yang sudah disebar ke 10 puskesmas kecamatan di Jakarta Selatan," kata Pelaksana tugas (Plt.) Kepala Seksi Kesehatan Masyarakat Suku Dinas Kesehatan Jakarta Selatan Jhonson Hotsar saat dihubungi, di Jakarta, Rabu.

Jhonson mengatakan dosis ratusan vial tersebut setara dengan 17.628 dosis booster kedua yang dibutuhkan. Dia menambahkan jumlah vial ini dipastikan cukup untuk diberikan kepada masyarakat dalam waktu yang ditentukan.

Baca juga: Antisipasi "Kraken", Satgas COVID-19 Mataram sosialisasi booster

Baca juga: Kemenkes dan Kemenparekraf percepat vaksinasi booster kedua

Baca juga: Kadinkes: Persediaan vaksin COVID-19 di Kalteng 20 ribu dosis


Pewarta: Luthfia Miranda Putri
Editor: Alviansyah Pasaribu
Copyright © ANTARA 2023