Jakarta (ANTARA) - Alex Albon yakin tim Williams Racing akan tampil lebih baik pada Formula 1 musim 2023 namun merasa belum ada solusi yang cepat untuk meningkatkan performa tim yang pada musim lalu finis di dasar klasemen tersebut.

"Sulit mengatakannya," kata Albon setelah peluncuran livery FW45 pada Senin, dikutip laman resmi Formula 1.

"Saya bisa katakan kami sebenarnya berada pada posisi yang lebih baik dari pada akhir tahun lalu.

"Saya tidak tahu bagaimana menerjemahkannya ke sirkuit, saya tidak tahu sebesar apa langkah yang telah diambil tim-tim lain, tapi saya kira waktu akan menjawabnya. Kami berada di tempat yang lebih baik, tapi sulit mengatakan benar-benar di mana posisi kami."

Baca juga: Williams siap melaju di F1 2023 dengan FW45

Williams mencetak hanya delapan poin pada tahun lalu, empat di antaranya disumbangkan oleh Albon.

Tim legendaris itu juga telah mengalami sederetan perubahan sejak dilepas oleh pendirinya Sir Frank Williams dan dibeli oleh perusahaan investasi Dorilton Capital.

Di jajaran pebalap, Williams akan membawa rookie Logan Sargeant yang menggantikan Nicholas Latifi untuk menjadi mitra Albon tahun ini.

Kemudian mereka juga akan dipimpin oleh bos baru yaitu mantan direktur strategi Mercedes James Vowles yang menggantikan peran Jost Capito di Williams.

Di tengah sejumlah perubahan itu, Albon, akan tetapi, memperingatkan para fan bahwa Williams mungkin belum bisa mengulangi kesuksesan tim lawan Haas, yang finis 2021 tanpa poin tapi meningkat ke peringkat delapan pada 2022 dengan koleksi 37 poin.

Baca juga: Williams pertahankan Albon dengan kontrak jangka panjang

"Saya bisa katakan pada awal tahun saya kira peningkatannya tidak akan seperti Haas di mana mereka bisa langsung kompetitif," kata Albon, yang bakal menjalani tahun keduanya berseragam Williams itu.

"Kami telah melakukan perubahan sangat banyak terhadap mobil ini dalam hal filosofi dan area yang ingin diubah, ketika melaju di tikungan, dan perilaku dari mobil ini, mungkin butuh sedikit waktu untuk memahaminya dan mengoptimalkannya."

Williams mengklaim FW45 merupakan evolusi dari pendahulunya, FW44. Mobil mereka tahun ini telah dinaikkan ketinggian lantainya untuk memenuhi regulasi teknis FIA 2023.

FW45 juga mengalami perombakan yang cukup besar pada sidepod, yang bertujuan untuk mengoptimalkan pendinginan power unit. Suspensi depan juga dimodifikasi demikian pula sejumlah permukaan komponen aerodinamika.

Namun, Albon mengatakan bahwa beberapa karakteristik FW44 bisa saja terbawa ke mobil baru mereka.

"Mobil-mobil cenderung memiliki bahasa atau hampir seperti DNA... tidak peduli apakah regulasinya berubah atau tidak, mereka cenderung memiliki karakteristik yang sama dari tahun ke tahun dan kami berupaya memecahkan masalah itu," kata sang pebalap Thailand.

Baca juga: Williams tunjuk eks direktur strategi Mercedes sebagai kepala tim
Baca juga: Musim 2023, Red Bull andalkan RB19 dan Verstappen-Perez

 

Pewarta: Aditya Eko Sigit Wicaksono
Editor: Bayu Kuncahyo
Copyright © ANTARA 2023