Jakarta (ANTARA) - Pebulu tangkis ganda putra nasional Daniel Marthin menceritakan bahwa keinginan yang kuat untuk menjuarai turnamen Thailand Masters 2023 membuatnya tidak menghiraukan rasa sakit di telapak kaki kirinya saat bermain pada babak final di Bangkok pekan lalu.

Menurut atlet yang berpasangan dengan Leo Rolly Carnando itu, meski kaki kirinya mengalami peradangan dan mengganggu aksinya, namun ia tetap berusaha bermain maksimal demi mendapatkan hasil terbaik dari turnamen berkategori BWF Super 300 tersebut.

"Ya kan mau juara, nekat saja. Sakit sih tapi kalo sudah fokus tidak terasa," kata Daniel saat ditemui di Pelatnas PBSI Cipayung, Jakarta Timur, Rabu.

Berkat perjuangannya itu, pasangan berjuluk The Babies itu memboyong gelar juara kedua dalam dua pekan berturut-turut. Sebelum menaiki podium tertinggi di Bangkok, The Babies terlebih dulu mengangkat piala Indonesia Masters yang berlangsung di Istora Senayan, Jakarta.

Daniel menceritakan bahwa peradangan tersebut muncul sejak awal tampil di Thailand Masters, sedangkan saat berlaga di Indonesia Masters belum menunjukkan gejala sakit.

Oleh karena itu penampilan Daniel di Bangkok tidak bisa maksimal dan hingga menjelang akhir turnamen, Daniel memilih lebih banyak mengurangi loncatan dan smes agar tidak memperparah kondisi kesehatannya.

Bahkan saat sudah berada di Pelatnas Cipayung pun ia mengaku kakinya masih sedikit terasa sakit. Setelah menjalani pemeriksaan dan konsultasi dengan tim dokter PBSI, Daniel memilih untuk lebih bersabar dan membiarkan kakinya membaik terlebih dulu.

"Masih terasa (sakitnya), makanya tidak terlalu banyak loncat-loncat. Sudah membaik, tapi tidak mau dipaksa. Kata dokter bukan kapalan, ini peradangan di telapak kaki. Sekarang sudah agak enak dan agak kempes," kata Daniel.

Pewarta: Roy Rosa Bachtiar
Editor: Eka Arifa Rusqiyati
Copyright © ANTARA 2023