Kegiatan wisuda para santri menjadi bukti kualitas pendidikan semakin baik di madrasahManado (ANTARA) - Kementerian Agama (Kemenag) Provinsi Sulawesi Utara (Sulut) terus berupaya untuk dapat meningkatkan kualitas pendidikan madrasah di Kota Kotamobagu.
"Kegiatan wisuda para santri menjadi bukti kualitas pendidikan semakin baik di madrasah," kata Kepala Kantor Kemenag Kota Kotamobagu, Jamaludin Lamato, di Kotamobagu, Sabtu, pada wisuda santri Madrasah Ibtidaiyah Baitul Makmur.
Ia mengatakan Bidang Pendidikan Islam Kementerian Agama Kota Kotamobagu terus berupaya memberikan pendidikan berkualitas bagi generasi muda. Hal itu, kata dia, juga merupakan bentuk apresiasi terhadap usaha dan dedikasi santri dalam menghafal Al Quran.
Selain itu, kata Jamaludin Lamato, pihaknya berharap agar kegiatan ini dapat terus berlangsung dan memberikan manfaat yang besar bagi masyarakat Kotamobagu. Kabag Kesra Pemkot Kotamobagu Hamdan Mokoagow menyatakan pihaknya menetapkan Kotamobagu sebagai kota santri, dengan harapan membumikan nuansa Islam dan memperkuat semangat untuk membaca Al Quran.
Kepala Kantor Wilayah Kemenag Provinsi Sulawesi Utara, H Sarbin Sehe, mengatakan wisuda itu dilakukan bagi para santri yang telah berhasil menyelesaikan khatam Al Quran.
Namun, kata dia, wisuda bukan berarti seseorang berhenti mengaji sehingga khatam Al Quran harus berkualitas dan merupakan bukti dari usaha dan dedikasi dalam memahami dan memeluk agama Islam.
"Marilah kita semangat menghadirkan Al-Quran dalam kehidupan sehari-hari. Saya ingin memberikan ucapan selamat kepada para orang tua yang membimbing anak-anak mereka dalam membaca Al Quran. Di sekolah, di rumah, dan di mana pun kita berada, marilah kita bumikan Al-Quran dan cahayakan kehidupan kita dengan Al-Qur'an," katanya.
Kegiatan wisuda santri Madrasah Ibtidaiyah Baitul Makmur Kotamobagu ini diselenggarakan oleh Bidang Pendidikan Islam Kementerian Agama Kota Kotamobagu.
Acara ini dihadiri oleh beberapa madrasah yang ikut serta dalam kegiatan pengukuhan.
Wisuda santri ini diliputi suasana kebahagiaan dan haru. Para santri yang sudah membaca Al Quran secara utuh, tampil memperagakan kemampuannya dalam membaca Al-Qur an dengan lantang dan merdu.
Baca juga: Maulid Nabi membentuk karakter religius santri di Kotamobagu
Baca juga: Safari Lebaran Wagub Sulut di Kota Kotamobagu
Baca juga: Umat Islam miskin di pulau terluar Sitaro bisa mendapatkan bantuan berupa hewan kurban
Baca juga: Komitmen pemuda Muslim Sulut untuk saling menghormati terus dikembangkan
Pewarta: Nancy Lynda Tigauw
Editor: Andi Jauhary
Copyright © ANTARA 2023
