Hampir semua karyawan teknologi di seluruh perusahaan diharapkan bekerja di kantor setidaknya dua hari dalam seminggu, kata Direktur Komunikasi Global Walmart Robert Munroe seperti dilansir Reuters, Selasa.
Peritel besar ini akan menutup kantor yang menampung staf teknologi di Austin, Texas, di Carlsbad, California, dan di Portland, Oregon. Operasional akan pindah ke hub termasuk satu di San Bruno, California atau kantor pusat perusahaan di Bentonville, Arkansas, kata Munroe, mengutip memo yang dikirim oleh Kepala Teknologi Global Walmart, Suresh Kumar, minggu lalu.
"Kami telah memutuskan, melihat strategi lokasi kami, bahwa kami akan keluar dari tiga hub itu dan gabungan tenaga kerja di ketiga kantor tersebut mencapai ratusan orang," kata dia.
"Semuanya variatif, tidak ada tanggal yang pasti (transfer pegawai ini) harus selesai," tambahnya.
Baca juga: Wall Street jatuh, peringatan laba Walmart menakuti investor
Berdasarkan data pada situs web Walmart, perusahaan itu saat ini memiliki 11 hub teknologi di AS dan enam di luar negeri. Walmart juga mempekerjakan lebih dari 1,3 juta orang di Amerika Serikat.
Munroe mengatakan akan membayar biaya transfer pekerja yang pindah dan melakukan pembayaran pesangon kepada mereka yang memutuskan untuk keluar dari perusahaan.
Sebelumnya, arahan untuk kembali bekerja di kantor mengikuti persyaratan serupa dari beberapa perusahaan AS lainnya, termasuk Walt Disney, Uber, dan Starbucks.
Bulan lalu, bos Disney Bob Iger mengatakan kepada karyawan untuk kembali ke kantor perusahaan selama empat hari dalam seminggu mulai Maret, sedangkan Starbucks mewajibkan karyawan perusahaan untuk kembali WFO setidaknya tiga hari dalam satu minggu mulai Januari 2023.
"Kami yakin masa depan teknologi akan menjadi masa di mana bekerja secara virtual akan menjadi kebiasaan baru, setidaknya untuk sebagian besar pekerjaan yang kami pimpin," tulis Kumar dua tahun lalu.
Baca juga: Pasar swalayan di AS kirim paket belanja pakai drone
Baca juga: Walmart bergabung dengan Microsoft untuk akuisisi TikTok
Baca juga: Inovasi dan kolaborasi jadi fokus strategi Watsons selama 2022
Penerjemah: Siti Zulaikha
Editor: Satyagraha
Copyright © ANTARA 2023
