Jakarta (ANTARA) - Telkomsel  selaku anak usaha Badan Usaha Milik Negara (BUMN) di bidang jasa layanan teknologi informasi dan komunikasi PT Telkom Indonesia Tbk (TLKM) mengajak anak-anak muda di Indonesia membuat ruang digital menjadi lebih sehat dan diisi konten positif lewat program literasi digital bertajuk Internet BAIK.

Baca juga: Telkomsel fasilitasi internet dukung pendidikan di Sumbawa Timur

Program Internet BAIK merupakan kegiatan rutin yang dihelat Telkomsel bertujuan mendorong pemanfaatan internet dan media sosial secara Bertanggung jawab, Aman, Inspiratif, Kreatif (BAIK).

"Melalui Program Internet BAIK, Telkomsel berupaya mewujudkan generasi muda kreatif dan inspiratif yang dapat berkarya dan menciptakan konten positif secara efektif," kata Vice President Corporate Communications Telkomsel Saki H. Bramono dalam keterangannya, Rabu.

Program Internet BAIK yang sudah memasuki Series 7 itu mengangkat tema "Inspire, Be Creative, Be Positive" diharapkan dapat mendongkrak minat generasi muda khususnya pelajar yang ada di tingkat SMP dan SMA.

Baca juga: Telkomsel meningkatkan layanan 4G di 40 kabupaten/kota di Kalimantan

Kegiatan edukasi literasi digital itu disiapkan berlangsung di empat lokasi mulai dari Karawang (14/2), Bandar Lampung (28/2), Makassar (7/3), dan Yogyakarta (20/5).

Sebagai bagian dari program tanggung jawab sosial Telkomsel, secara positif Internet BAIK hadir turut mendukung gerakan nasional literasi digital (GNLD) dari Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kemenkominfo) meminimalisir penyebaran konten negatif melalui internet seperti hoax, cyberbullying, dan online radicalism.

Saki lebih lanjut mengungkap laporan pengukuran indeks literasi digital Indonesia pada 2022 yang menunjukan masyarakat Indonesia masuk dalam kategori sedang.

Laporan yang dikerjakan oleh Kemenkominfo bersama Katadata Insight Center (KIC) itu menunjukan tingkat literasi digital Indonesia berada di 3,54 poin dari skala 1-5.

Baca juga: Telkomsel kenalkan ragam solusi digital dukung transformasi digital

Angka ini didapatkan dari pengukuran empat aspek yaitu digital skills, digital ethics, digital safety, sampai dengan digital culture.

Agar bisa mencapai hasil yang lebih optimal dan mendapatkan indeks tingkat literasi dengan status baik, Saki mengungkap Telkomsel akan terus merutinkan Internet BAIK sebagai program literasi yang mendorong potensi kegiatan-kegiatan positif di ruang digital.

Maka dari itu dalam pelaksanaan tahun ketujuhnya, para peserta Program Internet BAIK diajak untuk menciptakan konten yang positif secara efektif.

Sebagai upaya pembentukan karakter generasi muda yang kreatif dan inspiratif dalam berinternet dan bermedia sosial, Program Internet BAIK Series 7 akan melangsungkan serangkaian kegiatan edukasi berupa seminar, online training, online competition, dan awarding.

Adapun berbagai Kelas Online Training Internet BAIK telah disesuaikan dengan kebutuhan tiap segmen peserta.

Mulai dari kelas Creative Educator untuk segmen peserta guru, pengajar, dan tenaga pendidik.

Lalu kelas Creative Parent untuk segmen orang tua, wali, dan komunitas serta kelas Creative Student untuk segmen siswa setingkat SMP dan SMA.

"Kami terus berharap, upaya tersebut dapat mendukung peningkatan indeks literasi digital nasional dan mewujudkan Indonesia yang makin cakap digital serta bertanggung jawab," kata Saki.


Baca juga: Telkomsel menghadirkan layanan mandiri MyGraPARI

Baca juga: Telkomsel ungkap kelanjutan pengalihan layanan Indihome ke layanannya

Pewarta: Livia Kristianti
Editor: Ida Nurcahyani
Copyright © ANTARA 2023