akan dibagi ke empat cabang yang ada di Jawa Tengah, yakni Semarang, Pati, Pekalongan dan Surakarta
Semarang (ANTARA) - Pimpinan Perum Bulog Wilayah Jawa Tengah Akhmad Kholisun menyebutkan sekitar satu juta liter minyak goreng merek MinyaKita akan masuk ke provinsi ini menjelang Ramadhan 1444 H.

"Kami telah memesan 1.008.000 liter yang dikirim secara bertahap," kata Kholisun di Semarang, Rabu.

Menurut dia, sekitar 18 ribu liter MinyaKita yang merupakan bagian satu juta liter tersebut sudah mulai dikirim beberapa waktu lalu.

Adapun persediaan minyak goreng di Jawa Tengah, lanjut dia, secara umum mencapai 96 ribu liter.

Satu juta liter minyak yang akan masuk secara bertahap itu, lanjut dia, akan dibagi ke empat cabang yang ada di Jawa Tengah, yakni Semarang, Pati, Pekalongan dan Surakarta.

Baca juga: Pedagang di Depok jual MinyaKita Rp16.000 per liter

Baca juga: Harga MinyaKita di Surabaya terpantau stabil


"Akan mencukupi kebutuhan selama bulan puasa hingga Lebaran 2023," katanya.

MinyaKita, menurut dia, dijual di pasaran dengan harga Rp14 ribu per liter.

Perum Bulog, kata dia, akan menjual komoditas tersebut ke Rumah Pangan Kita di bawah harga eceran tertinggi, yakni pada kisaran Rp12.700 hingga Rp13.100 per liter.

Terpisah, Wakil Ketua Satgas Pangan Polda Jawa Tengah AKBP Rosyid Hartanto menyebutkan persediaan MinyaKita masih ada meski masyarakat sedikit kesulitan memperoleh komoditas minyak goreng murah itu.

Ia menyebutkan beralihnya konsumsi masyarakat dari minyak goreng premium ke minyak murah mengakibatkan komoditas tersebut sulit diperoleh.

Meski demikian, lanjut dia, belum ditemukan indikasi penimbunan terhadap komoditas tersebut.

Baca juga: Ganjar berupaya turunkan harga beras-minyak tekan inflasi

Baca juga: Mendag: 500 ton MinyaKita telah disalurkan untuk wilayah Jawa


Pewarta: Immanuel Citra Senjaya
Editor: Agus Salim
Copyright © ANTARA 2023