"Setidak-tidaknya saat melawan Singapura nanti, kami bisa mencuri poin dan memenangkan pertandingan," ujar pelatih timnas putri U-20 Indonesia Rudy Eka Priyambada seperti diunggah di laman PSSI, Kamis.
Rudy berharap anak-anak asuhnya bisa mengambil pelajaran dari kekalahan dua laga sebelumnya di Grup F melawan Vietnam dan India, yang membuat Indonesia dipastikan tersingkir dari kompetisi tersebut.
Indonesia takluk tiga gol tanpa balas dari Vietnam dan dikandaskan India dengan skor 0-6, Kamis.
Baca juga: Pelatih: Indonesia akan solid di Kualifikasi Piala Asia U-17 Putri
Menurut Rudy, timnas putri Indonesia sejatinya sudah menampilkan upaya terbaik di dua pertandingan tersebut.
Saat melawan India, misalnya, skuad berjuluk "Garuda Pertiwi" bermain agresif dan bekerja keras di lapangan. Akan tetapi kualitas lawan memang lebih baik.
Timnas putri India diisi pemain-pemain yang pernah merumput di Piala Dunia U-17 Putri. "India mempunyai peringkat FIFA lebih baik dari kami (61) dan rata-rata pemainnya dari Piala Dunia U-17. Sementara kami berkumpul selama empat hari tim diisi pemain baru yang secara mental dan teknis belum siap. Mereka juga belum memiliki banyak jam terbang bermain bolanya," kata Rudy.
Pemain timnas putri Indonesia Ina Wetipo juga berjanji akan tampil habis-habisan saat menghadapi Singapura agar tidak pulang ke Indonesia dengan tangan hampa.
"Kami akan berusaha lebih keras lagi untuk bisa mencetak gol dan memberikan kemenangan," tutur Ina.
Baca juga: Piala Asia Putri kuak fakta bahwa liga dan proses itu amat penting
Baca juga: Pelatih minta Timnas Putri Indonesia fokus kalahkan Vietnam
Pewarta: Michael Siahaan
Editor: Roy Rosa Bachtiar
Copyright © ANTARA 2023
