“Proyek itu bagus. Semua proyek yang berorientasi ekspor atau substitusi impor itu harus kita dukung,"Jakarta (ANTARA) - Wakil Ketua Komisi VI DPR RI Muhammad Sarmuji mendukung Menteri Investasi/Kepala Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM) Bahlil Lahadalia terkait pembangunan proyek PT Lotte Chemical Indonesia (LCI) yang berlokasi di Cilegon.
“Proyek itu bagus. Semua proyek yang berorientasi ekspor atau substitusi impor itu harus kita dukung," katanya di Jakarta, Selasa.
Dia menjelaskan, dukungan itu dalam bentuk memberi iklim investasi yang baik, memberi kepastian hukum hingga menjamin keamanannya dari gangguan-gangguan yang tidak perlu. Sebaliknya kata dia, proyek itu harus memberi manfaat kepada masyarakat sekitar.
Menurut dia, proyek LCI itu dapat menghadirkan lapangan kerja baru untuk masyarakat.
“Tapi perusahaannya harus memberikan manfaat bagi masyarakat sekitar, kalau itu berlangsung baik, insya Allah semuanya akan saling mendukung, bersinergi untuk keberadaan pabrik-pabrik seperti itu,” pesannya.
Sarmuji pun mengingatkan Menteri Bahlil agar memastikan investasi di proyek LCI bernilai Rp60 triliun, akan membuka lapangan kerja 15.000 pegawai diakhir tahun 2023.
"95 persen tenaga kerja lokal. Pasalnya, kepastian lapangan kerja dan tenaga kerja lokal sudah diatur, baik itu pada proyek LCI maupun proyek lainnya seperti smelter di Gresik dan lainnya," katanya menegaskan.
Dia menegaskan dukungan terkait pembangunan dan pengembangan PT LCI di Cilegon, asalkan bisa memberikan manfaat baik bagi masyarakat, khususnya peningkatan ekonomi masyarakat lewat lapangan kerja baru.
Sebelumnya, Menteri Investasi Bahlil Lahadalia memantau langsung perkembangan proyek PT Lotte Chemical Indonesia (LCI) yang berlokasi di Cilegon, Banten pada Minggu (12/3).
Dalam kunjungannya, Bahlil menyampaikan bahwa Kementerian Investasi/BKPM mengapresiasi pelaksanaan konstruksi proyek pabrik petrokimia terintegrasi LCI dan akan membentuk tim dengan melibatkan satuan tugas dari Jaksa Agung dan Wakapolri untuk menyelesaikan beberapa isu yang dialami oleh LCI, seperti kompensasi dukungan sosial masyarakat, penerbitan Persetujuan Bangunan Gedung (PBG) serta perlindungan keamanan.
Bahlil bilang, pembangunan investasi LCI ini sejalan dengan amanat Presiden Joko Widodo untuk mengurangi ketergantungan Indonesia selama ini pada produk impor petrokimia supaya mendorong laju perekonomian Indonesia.
Pewarta: Fauzi
Editor: Agus Setiawan
Copyright © ANTARA 2023
