Di situs dan kanal resminya, BMKG juga mengeluarkan peringatan dini jika terdapat potensi cuaca ekstrem berupa hujan sedang-lebat yang disertai petir dan angin kencang, maupun gelombang tinggi.
Namun, muncul unggahan di Twitter yang menarasikan situasi di jalan Pasar Impres Ciracas, Jakarta Timur terjadi banjir.
Unggahan tersebut disertai dengan video yang menunjukkan jalanan tergenang air dan disukai oleh ribuan pengguna lain.
Berikut narasi dalam unggahan tersebut:
“Pasar Impres Ciracas.....
Ayo bong......puji mas Heru yang jauh lebih berhasil dalam penanganan banjir dibanding Anies......”
Namun, benarkah unggahan video di Twitter tersebut menampilkan banjir di Pasar Ciracas Jakarta Timur, terutama pada 15 Maret 2023?
Penjelasan:
Berdasarkan penelusuran ANTARA, video serupa sebagaimana tampak pada unggahan di Twitter itu ditemukan di YouTube short akun @arianakgunung yang diunggah pada 19 Februari 2023 dengan judul unggahan ‘Banjir depan pasar ciracas Jakarta Timur’.
Banjir merendam permukiman warga di Ciracas, Jakarta Timur, pada Minggu (19/02) malam, menyusul luapan Kali Cipinang yang berakibat sejumlah wilayah terendam.
Ketinggian air akibat banjir mencapai 50 centimeter hingga 1 meter. Sejumlah warga juga dievakuasi ke lokasi pengungsian di Kantor Kelurahan Kampung Rambutan.
Dengan demikian, unggahan video tersebut bukan merupakan video banjir Pasar Ciracas Jakarta Timur pada 15 Maret 2023, melainkan video banjir pada 19 Februari 2023.
Klaim: Video banjir Pasar Ciracas Jakarta pertengahan Maret
Rating: Misinformasi
Cek fakta: Hoaks! Heru Budi tutup sumur resapan, akibatkan banjir
Cek fakta: Hoaks! Jakarta diguncang gempa 12,7 SR
Baca juga: Sekda DKI pastikan banjir di sejumlah lokasi sudah jauh berkurang
Pewarta: Tim JACX
Editor: Imam Santoso
Copyright © ANTARA 2023
