Jakarta (ANTARA) - Pebalap Red Bull Max Verstappen menjadi yang tercepat pada sesi latihan pembukaan Grand Prix Australia, Jumat, mengungguli pebalap Mercedes Lewis Hamilton yang berada di posisi kedua.

Dikutip dari AFP, Jumat, Verstappen melaju di Sirkuit Albert Park dengan waktu terbaik 1 menit 18,790 detik di antara 17 lapnya, semakin memperkuat dominasinya pada musim 2023 sejauh ini.

Meski tampil kuat, pebalap Belanda itu dilaporkan sempat mengeluhkan adanya masalah di perpindahan gigi. Ia menggambarkannya sebagai "pergeseran naik-turun yang buruk".

Baca juga: Verstappen sambut Alonso sebagai pesaing perebutan titel juara

Sementara, Hamilton berhasil memberikan kejutan dengan berada tepat di belakang sang juara bertahan, dengan terpaut 0,433 detik saja, melampaui pebalap Red Bull lainnya, Sergio Perez, yang harus puas berada di posisi ketiga dengan selisih waktu 0,503 detik dari Verstappen.

Perez awalnya memimpin jalannya balapan pada sesi latihan ini, namun ia mampu disalip oleh rekan satu timnya. Di sisi lain, Hamilton juga mengeluhkan adanya masalah terkait W14 yang ia tunggangi kepada tim, namun hal itu tidak terlalu berpengaruh mengingat Sirkuit Albert Park dikenal sebagai sirkuit yang cukup bergelombang.

Sementara itu, juara dua kali Fernando Alonso mengikuti podium di dua balapan pertama musim ini dengan menempati posisi keempat untuk Aston Martin. Ia terpaut 0,527 detik dari sang pemimpin balapan.

Di sisi lain, Charles Leclerc, yang menang di Australia tahun lalu, berada di urutan kelima setelah masalah reliabilitas dan kecepatan Ferrari tahun ini. Leclerc, yang terpaut 0,588 detik dari Verstappen, berada di depan rekan setimnya, Carlos Sainz.

Lebih lanjut, Lando Norris dari McLaren, Pierre Gasly dari Alpine, George Russell dari Mercedes, dan Lance Stroll dari Aston Martin melengkapi 10 besar pada sesi latihan ini.

Baca juga: Verstappen menangi GP Bahrain, Alonso finis podium untuk Aston Martin
Baca juga: Alonso yakin bisa kembali tampil optimal di GP Arab Saudi

Pewarta: Arnidhya Nur Zhafira
Editor: Teguh Handoko
Copyright © ANTARA 2023