Jakarta (ANTARA) - Direktur PT Persib Bandung Bermartabat (PBB) Teddy Tjahjono mengatakan Tim Maung Bandung mengharapkan kehadiran bobotoh (pendukung Persib) ketika menjamu Persis Solo pada pekan ke-32 Liga 1 Indonesia.

Dikutip dari laman resmi klub, Senin, pertandingan Persib Bandung menghadapi Persis Solo akan digelar di Stadion Pakansari, Bogor, Selasa (4/4) dan dapat dihadiri langsung oleh penonton.

Teddy mengatakan kini Persib memiliki motivasi besar untuk memenangkan pertandingan menghadapi Persis untuk dipersembahkan kepada bobotoh, terutama yang datang langsung ke stadion.

"Semua elemen di tim mulai dari pemain, pelatih dan ofisial punya motivasi yang sangat besar untuk mempersembahkan kemenangan di pertandingan besok karena ingin membuat bobotoh bangga dan bahagia. Jadi, mari datang dan dukung Persib dari stadion," ungkap Teddy.

Menurut Teddy, kini Persib tengah berusaha untuk bangkit setelah pada pertandingan sebelumnya harus takluk dari Persija Jakarta dengan skor 0-2.

Baca juga: Milla minta pemain Persib Bandung lupakan kekalahan dari Persija

Teddy menilai kehadiran dan dukungan bobotoh baik langsung atau tidak langsung akan memberikan energi tambahan untuk Dedi Kusnandar serta kolega ketika menghadapi Persis Solo.

Saat ini Persib Bandung berambisi untuk setidaknya mengamankan posisi kedua klasemen akhir Liga 1 Indonesia setelah dipastikan gagal meraih gelar juara yang telah dimenangkan oleh PSM Makassar.

"Tim sedang berusaha bangkit sehingga dukungan dari bobotoh akan sangat dibutuhkan. Tentunya dukungan itu adalah yang positif, dengan menjadi bobotoh anu bageur jeung someah ka batur dan tunduk kepada peraturan yang telah ditetapkan bersama," terang Teddy.

Persib Bandung kini menduduki posisi kedua klasemen sementara Liga 1 Indonesia dengan torehan 59 poin dari 31 pertandingan, berselisih dua poin dari Persija Jakarta di peringkat ketiga.

Baca juga: Gelandang Persib Beckham rindukan kehadiran Bobotoh
Baca juga: Laga Persib Bandung jamu Persis Solo dapat dihadiri penonton

Pewarta: Aldi Sultan
Editor: Junaydi Suswanto
Copyright © ANTARA 2023