Menurut atlet bulu tangkis yang akrab disapa Glo tersebut, ia dan Dejan masih terus belajar memahami permainan satu sama lain ketika berada di lapangan.
"Nggak gampang komunikasi di lapangan. Yang aku rasain memang sulit banget, sampai sekarang sama Dejan aku masih belajar banget," kata Glo saat jumpa penggemar di Depok Jawa Barat, Sabtu.
Gloria mengakui ia masih terus mengevaluasi setiap permainan dan memperbaikinya untuk mempersiapkan gim-gim ke depan.
Tak jarang pula, Gloria yang lebih senior dari Dejan kerap mengomel di lapangan ketika pasangan badmintonnya melakukan kesalahan.
Baca juga: PBSI umumkan susunan pemain untuk Piala Sudirman 2023
"Kadang aku suka ngga kekontrol ya. Suka ngomel, tapi habis itu ya sudah. Sorry ya udah ngomel-ngomel di lapangan. Tapi ngomelnya baik ya," katanya.
Gloria pun kerap mengobrol santai dengan Dejan di luar lapangan untuk memperkuat chemistry ketika tidak sedang memegang raket masing-masing.
"Selesai main atau di luar lapangan, komunikasi lebih deket, komunikasiin lebih baik. Kalau di lapangan nggak bisa sesohib itu, coba cari (cemistry) di luar lapangan," kata Gloria.
Kompetisi terdekat Gloria adalah Kejuaraan Badminton Asia (BAC) 2023 yang akan diselenggarakan di Dubai pada 25-30 April. PBSI mengirimkan 20 nama pada kejuaraan tersebut.
Baca juga: PBSI incar tiga gelar juara dari Kejuaraan Badminton Asia 2023
Baca juga: Timnas bulu tangkis turunkan atlet gabungan demi empat emas SEA Games
Pewarta: Aditya Ramadhan
Editor: Eka Arifa Rusqiyati
Copyright © ANTARA 2023
