Jakarta (ANTARA News) - Ketika mengelola berat badan, adalah penting untuk menyeimbangkan kalori yang anda asup dan kalori yang anda bakar.

Konsep ini, yaitu penyeimbangan kalori yang masuk dan kalori yang keluar untuk mencapai berat badan yang sehat, merupakan konsep yang oleh para ahli disebut sebagai keseimbangan energi dan anda dapat mencapainya melalui pola makan yang wajar dan seimbang yang dikombinasikan dengan kegiatan jasmani secara teratur.

Berat badan akan bertambah jika anda mengonsumsi lebih banyak kalori daripada kalori yang anda bakar. Untuk menurunkan berat badan, anda perlu membakar lebih banyak kalori atau mengurangi asupan kalori, atau melakukan keduanya.

Ada semacam konsensus di banyak kalangan bahwa kelebihan berat badan pada dasarnya merupakan akibat dari ketidakseimbangan energi, terutama jika kalori yang dikonsumsi terlalu banyak dan kalori yang dikeluarkan tidak cukup banyak.

Orang mengonsumsi berbagai jenis makanan dan minuman. Karena itu, tidak ada satu makanan atau minuman tunggal yang dapat disalahkan sebagai biang keladi kelebihan berat badan atau kegemukan. Tetapi semua kalori harus diperhitungkan, darimana pun sumbernya, termasuk yang berasal dari minuman berkalori yang kami produksi.

Kalori masuk, kalori keluar – Pentingnya Keseimbangan Energi
Jika, dari waktu ke waktu, seseorang mengonsumsi lebih banyak kalori daripada kalori yang dibakarnya, maka berat badan orang itu akan bertambah apapun makanan atau minuman yang menjadi sumber kalori tersebut. Ketika seseorang tidak menggunakan seluruh kalori (energi) yang diberikan oleh makanan dan minuman yang dikonsumsinya, maka energi ekstra tersebut disimpan sebagai lemak tubuh.

Di sisi lain, jika seseorang mengonsumsi kalori lebih sedikit daripada yang dibakarnya dari waktu ke waktu, maka penurunan berat badan akan terjadi.   

Ingatlah bahwa;

•Semua makanan dan minuman dapat dikonsumsi asalkan dalam batas-batas yang wajar dan dengan memperhatikan keseimbangan pola makan yang dikombinasikan dengan kegiatan jasmani secara teratur.

•Untuk mewujudkan gaya hidup yang aktif yang sehat, anda harus memiliki pola makan yang wajar dan seimbang dan melakukan aktivitas fisik secara teratur. Yang paling penting adalah mendapatkan seluruh kebutuhan gizi anda. Selain itu, pastikan agar keseimbangan energi anda tetap terjaga agar anda tetap memiliki berat badan yang sehat karena di situlah kuncinya.

•Semakin aktif anda secara fisik, semakin banyak kalori yang anda bakar. Aktivitas fisik adalah penting bagi terwujudnya kesehatan yang baik secara keseluruhan.

Tahukah anda?
•Kalori adalah unit energi yang dapat digunakan oleh tubuh sebagai bahan bakar untuk menjalankan kegiatan kita sehari-hari, termasuk aktivitas fisik seperti berjalan kaki, berlari, berenang, menari, berdiri, bernafas, menjaga suhu tubuh dan fungsi sel dan organ tubuh.

•Diperlukan kira-kira 3.500 kalori untuk menambah atau mengurangi lemak tubuh sebanyak satu pon (0,45 kilogram)

•Kalori dapat berasal dari karbohidrat, protein, alkohol atau lemak.

Protein            = 4 kalori per gram
Karbohidrat    = 4 kalori per gram
Alkohol            = 7 kalori per gram
Lemak            = 9 kalori per gram

Semua kalori dihitung sama dalam keseimbangan energi tanpa memedulikan makanan atau minuman apa yang dikonsumsi dan dari mana asalnya.
 
•Kebutuhan kalori berbeda-beda dari orang yang satu ke orang yang lain, dan tergantung pada faktor-faktor seperti gender, usia, ukuran tubuh dan tingkat aktivitas fisik.

Berkonsultasilah dengan penyedia layanan kesehatan jika anda ingin tahu lebih banyak tentang keseimbangan energi dan cara-cara yang dapat anda lakukan untuk memenuhi kebutuhan pola makan dan kegiatan jasmani anda dan keluarga anda.  (ADV)

Pewarta: Jafar M Sidik
Editor: Copywriter
Copyright © ANTARA 2012