Saya minta semua pihak mengantisipasi adanya lonjakan wisatawan saat Lebaran 2023.Batang (ANTARA) - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Batang, Jawa Tengah mengingatkan para pengelola objek wisata untuk meningkatkan keselamatan para wisatawan yang berkunjung ke objek wisata di daerah ini saat masa libur Lebaran 2023.
Kepala Dinas Pariwisata, Pemuda, dan Olahraga Kabupaten Batang Yarsono, di Batang, Senin, mengatakan bahwa pihaknya telah mengeluarkan surat edaran kepada pengelola wisata agar memantau keselamatan para wisatawan.
"Meningkatnya jumlah pengunjung ke objek wisata pada masa libur Lebaran dimungkinkan bisa terjadi keteledoran yang akan membahayakan wisatawan. Oleh karena itu, kami ingatkan pengelola wisata bisa meningkatkan keselamatan mereka," katanya.
Menurut dia, pengelola wisata perlu menerapkan seluruh protokol keamanan, keselamatan, dan kesehatan guna mengantisipasi kemungkinan meningkatnya jumlah wisatawan.
"Saya minta semua pihak mengantisipasi adanya lonjakan wisatawan saat Lebaran 2023 agar tidak terjadi yang diinginkan bersama," katanya lagi.
Sejumlah objek wisata yang diperkirakan ramai dikunjungi di daerah ini, antara lain Pantai Sigandu, Batang Dholpin Center, Pantai Ujungnegoro, dan beberapa objek wisata alam yang berada di daerah atas.
Yarsono mengatakan seiring adanya kemungkinan perubahan cuaca angin kencang di perairan laut, maka pengelola wisata pantai harus memberikan simbol-simbol seperti bendera merah untuk kawasan berbahaya.
Apalagi, kata dia, di sepanjang pesisir pantai sering terjadinya gelombang tinggi yang diinformasikan oleh Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG).
"Oleh karena itu, maka pengunjung wisata yang berada di pantai harus melihat situasi cuaca jika ingin bermain di pinggiran pantai. Kami minta pengunjung jangan sampai melewati batas yang berbahaya," katanya pula.
Baca juga: Pemkab Batang tetapkan 32 desa wisata
Baca juga: Pemkab Batang targetkan 40 ribu wisatawan saat libur Lebaran
Pewarta: Kutnadi
Editor: Budisantoso Budiman
Copyright © ANTARA 2023
