Purwakarta (ANTARA News) - Ketua Umum DPP PDI Perjuangan (PDIP) Megawati Soekarnoputri menyebar 20.000 benih ikan saat peringatan 40 tahun partai itu di kawasan Waduk Jatiluhur, Kabupaten Purwakarta, Jawa Barat, Kamis.

Benih ikan yang disebar itu masing-masing sebanyak 10.000 benih ikan bandeng dan 10.000 benih ikan nila.

Penyebaran benih ikan itu dilakukan usai Megawati menyampaikan orasi politiknya di panggung utama peringatan 40 tahun kelahiran PDIP.

Saat Megawati dan jajaran pengurus DPP PDIP menyebarkan benih ikan, sejumlah nelayan yang menggunakan perahu berputar-putar melingkar di sekitar waduk.

Perahu nelayan yang berputar-putar tersebut seluruhnya menggunakan atribut PDIP.

Selain menyebar 20.000 benih ikan bandeng dan nila, peringatan 40 tahun kelahiran PDIP itu, Megawati juga menanam bibit pohon jabon, trembesi, dan mahoni sebanyak 400 bibit di kawasan Waduk Jatiluhur.

Menurut Megawati, peringatan 40 tahun kelahiran PDIP digelar di Waduk Jatiluhur, Purwakarta, karena waduk itu merupakan bagian dari jejak tekad bangsa untuk berdaulat di bidang pangan yang masih tersisa.

"Di Waduk Jatiluhur ini tersimpan imajinasi Indonesia yang lebih baik, adil dan makmur," katanya, saat menyampaikan pidato politiknya.

Dikatakannya, terdapat beberapa pesan yang disampaikan dalam puncak peringatan 40 tahun kelahiran PDIP yang digelar di Waduk Jatiluhur, selain Indonesia harus berdaulat di bidang pangan.

Di antara pesan tersebut adalah, bangsa Indonesia yang kini tengah menghadapi berbagai permasalahan, ke depannya harus benar-benar mandiri dalam bidang kelistrikan, ketersediaan air bersih, serta berdaulat dan mandiri dalam bidang ekonomi kerakyatan dan menghadapi bencana alam.

Peringatan 40 tahun kelahiran PDIP itu dihadiri ratusan pengurus dan kader partai dari seluruh Indonesia.

Sejumlah tokoh nasional seperti Ketua Wantim Partai Golkar Akbar Tandjung, Wakapolri Komjen Nanan Sukarna, pakar hukum Jimly Asshiddiqie, pasangan cagub Jabar dari PDIP Rieke-Teten, Sekjen PDIP Tjahjo Kumolo, serta sejumlah pengurus lainnya.
(MAK/A035) 

Editor: Desy Saputra
Copyright © ANTARA 2013