Nomor manajemen Batavia dari Rabu (30/1) sore sudah tidak aktif
Batam (ANTARA News) - Sekitar 100 calon penumpang Batavia Air mendatangi kantor perwakilan PT Metro Batavia di Bandara Internasional Hang Nadim Batam untuk meminta pertanggungjawaban terkait putusan pailit maskapai tersebut, Kamis, namun mereka kecewa karena kantor yang mereka tuju tutup.

Sejumlah penumpang tampak marah-marah melihat kantor tersebut kosong dan hanya ada pengumuman mengenai keputusan terhadap Batavia Air oleh Pengadilan Niaga Jakarta Pusat dalam putusan No.77/PAILIT/2012/PN.NIAGA.JKT.PST tanggal 30 Januari 2013.

Sesuai dengan pasal 24 UU Kepalilitan dan KPKU segala kewenangannya dialihkan pada Kurator. Dalam kertas tersebut ditulis sekertariat Kurator Tim Kurator PT Metro Batavia berada di Ruko Cempaka Mas Blok B-24 jalan Letjen Suprapto Jakarta Pusat, telp. 02142870832.

"Nomer yang tercantum tidak bisa dihubungi. Percuma saja ada pengumuman ini," kata Rasyid, seorang calon penumpang.

Calon penumpang menilai, Batavia lepas tanggungjawab dengan menyerahkan semua urusan ke kurator. Di  kantor tersebut tampak beberapa petugas kepolisian yang berjaga-jaga mengantisipasi amukan calon penumpang yang kecewa.

Calon penumpang lainnya, Suparman, mengaku sudah membooking 11 tiket untuk ke Medan bersama keluarganya, sementara pengelola Greatseason Travel, Rusli Tan, mengatakan sudah mendeposit Rp18 juta pada pihak Batavia.

"Nomor manajemen Batavia dari Rabu (30/1) sore sudah tidak aktif. Tidak ada kejelasan hingga saat ini. Semua kantor perwakilan di Batam juga tutup," katanya.

Ia mengatakan, akan mencarikan alternatif bagi pelanggannya.

"Sebenarnya yang paling banyak tujuan Pontianak. Ada 50 orang yang sudah beli tiket pada kami," katanya.

Sementara pengelola Travel Kastudi mengatakan telah mendeposit uang sekitar Rp8 juta.

(KR-LNO) 

Editor: Fitri Supratiwi
Copyright © ANTARA 2013