Jakarta (ANTARA) - Kapolres Metro Jakarta Utara Komisaris Besar Polisi Gidion Arif Setyawan mengerahkan tim Inafis dan Kedokteran Kesehatan (Dokkes) untuk melakukan olah tempat kejadian perkara penemuan mayat wanita dalam karung di Marunda, Cilincing, Sabtu.

"Kami lakukan pengecekan," kata Gidion kepada wartawan di Jakarta Utara.

Adapun lokasi penemuan mayat berada di kolong Tol Cibitung-Cilincing Sektor 4, pinggir Kanal Banjir Barat, wilayah RT 01/RW 02 Kelurahan Marunda, Cilincing, Jakarta Utara 
(Jakut).

Mayat tersebut ditemukan dalam kondisi terbungkus karung di lokasi oleh seorang pemulung. Penemuan mayat ini bermula saat seorang pemulung sedang mencari-cari sampah di kolong tol tersebut.
​​​​​​
"Pas lagi mencari sampah, pemulung itu melihat ada plastik besar gitu dekat rumput-rumput," kata seorang saksi mata, Hendri Widrianto (25) di lokasi.

Baca juga: Polisi kesulitan identifikasi mayat dalam karung di Waduk Pluit

Pemulung yang penasaran lantas membuka plastik hitam tersebut dan mendapati ada karung yang terikat di dalamnya.

Setelah ikatan karung dibuka, ternyata di dalamnya ada sesosok jenazah wanita yang sudah membusuk.

"Si pemulung itu langsung memanggil warga, kebetulan saya kan lagi istirahat minum es habis mancing," kata Hendri.

"Akhirnya kita sama-sama ke lokasi buat buka karung itu, dan memang di dalamnya ada mayat jenis kelamin wanita, kelihatan kuping dan rambutnya panjang," katanya.

Baca juga: Polisi tangkap pelaku pembuang mayat bayi di atap rumah di Koja

Setelah penemuan jenazah wanita ini, warga langsung melapor ke pihak Kepolisian. Anggota dari Polsek Cilincing dan Polres Metro Jakarta Utara langsung mengarah ke lokasi untuk olah TKP awal.

Kolong tol yang menjadi lokasi penemuan mayat sudah diperiksa petugas dan dipasang garis polisi. Mayat tersebut hingga pukul 17.39 WIB ini masih berada di lokasi dan sudah ditutupi terpal.

Hingga menjelang Magrib, lokasi kejadian ini masih diramaikan warga yang penasaran ingin melihat kondisi mayat meski di lokasi tercium bau menyengat.
 

Pewarta: Abdu Faisal
Editor: Sri Muryono
Copyright © ANTARA 2023