jenazah sulit diidentifikasi
Jakarta (ANTARA) - Suku Dinas  Penanggulangan Kebakaran dan Penyelamatan (Gulkarmat) Jakarta Timur menyebut satu orang tewas akibat kebakaran yang melanda 25 lapak pemulung di Duren Sawit.

"Terdapat satu jenazah sulit diidentifikasi. Menurut keterangan warga setempat, ada  satu warga yang masih tidak ada kabar, diduga ketika itu mencari keluarganya untuk diselamatkan dari kebakaran," jelas Kasie Ops Suku Dinas Penanggulangan Kebakaran dan Penyelamatan (Gulkarmat) Jakarta Timur Gatot Sulaeman di Jakarta, Selasa.

Kebakaran terjadi di  Jalan Lingkar RT 01/04 Duren Sawit, Jakarta Timur, pada Selasa dini hari serta menghanguskan seluruh bangunan semi permanen yang ada di lokasi tersebut.

Gatot juga menjelaskan peristiwa kebakaran terjadi sekitar pukul 02.44 WIB.

"Seorang warga yang sedang ronda melihat api membesar di lokasi kejadian, sehingga melaporkannya ke pihak damkar," ujarnya.

Petugas Damkar pun langsung menerjunkan 19 unit mobil pemadam dengan 95 personel untuk memadamkan si jago merah.

Peristiwa kebakaran itu diduga karena ada orang yang membakar sampah di sekitar lapak pemulung, sehingga merembet ke bangunan semi permanen tersebut.

Kebakaran yang menghanguskan bangunan seluas 1.200 meter persegi itu juga mengakibatkan satu korban luka bakar bernama Indah Nawang Sari (43) warga Komplek PTB Blok S No 24 RT 01/RW 04 Duren Sawit, Jakarta Timur.

"Korban mengalami luka bakar sekitar 10 persen di tangan dan pipi kirinya," ucap Gatot.

Saat ini, petugas Damkar telah berhasil memadamkan api. Diperkirakan kerugian mencapai Rp500 juta.
Baca juga: Satu rumah dan indekos ludes terbakar di Pademangan Jakut
Baca juga: Sudin Gulkarmat Jakut padamkan percikan api di kapal pengangkut BBM
Baca juga: Ahli sarankan lima langkah solusi kebakaran di Jakarta Barat

Pewarta: Syaiful Hakim
Editor: Ganet Dirgantara
Copyright © ANTARA 2023