Kantor dan eskapator ini perlu sekali di Kabupaten Agam, mengingat daerah ini sering dilanda bencana longsor, banjir, letusan gunung merapi dan gempa bumi. Sedangkan dana kita sangat terbatas,"
Lubukbasung, Sumbar (ANTARA News) - Bupati Agam Indra Catri, menyampaikan curahan hati (Curhat) kepada Ketua DPD-RI Irman Gusman terkait masih kurangnya fasilitas untuk penanganan bencana di daerah tersebut.

Indra Catri mengatakan, saat ini Kabupaten Agam sangat membutuhkan pembangunan kantor permanen untuk Badan Penaggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Agam, eskapator untuk mencari korban longsor dan membersihkan material yang menumpuk di jalan.

"Kantor dan eskapator ini perlu sekali di Kabupaten Agam, mengingat daerah ini sering dilanda bencana longsor, banjir, letusan gunung merapi dan gempa bumi. Sedangkan dana kita sangat terbatas," kata Indra Catri, Sabtu, saat menerima bantuan DPD Peduli yang diserahkan Irman Gusman beserta empat anggota DPD-RI asal Sumbar untuk korban longsor di Jorong Data Kampung Dadok, Nagari Sungai Batang, Kecamatan Tanjung Raya.

Selain membutuhkan kantor dan eskapator, Pemkab Agam juga membutuhkan pembangunan krisis center bencana dan saat ini Pemkab Agam telah menyediakan lahan seluas lima hektare di Sungai Jaring Kecamatan Lubukbasung.

Menurut dia, krisis center ini bertujuan untuk memberikan pelatihan kebencanaan bagi kabupaten dan kota.

Irman Gusman mengatakan, pihaknya akan membicarakan kekurangan ini kepada Kepala Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) Republik Indonesia.

"Aspirasi ini akan segera kita bahas dengan Ketua BNPB dan kita berharap hal ini segera ditindak lanjuti," kata Irman Gusman.

Menurut dia, fasilitas yang diminta Pemkab Agam perlu sekali, mengingat daerah ini merupakan "supermarket" bencana. Ini berdasarkan presentasi Bupati Agam terkait peristiwa longsor yang terjadi di Jorong Data Kampung Dadok.

Untuk meminimalisasi efek bencana ini, tambah Irman Gusman, pihaknya mengimbau kepada masyarakat agar memelihara lingkungan dan melakukan penghijauan di daerah perbukitan, sehingga akan mengurangi intensitas bencana seperti longsor, banjir, abrasi pantai dan lainnya.
(KR-MLN/M009)

Editor: Ruslan Burhani
Copyright © ANTARA 2013