Jambi (ANTARA) - Pemerintah Kota Jambi memberikan pelatihan peningkatan kapasitas dan keterampilan bagi pemandu wisata di daerah tersebut guna meningkatkan pariwisata lokal.

Wali Kota Jambi Syarif Fasha di Jambi, Rabu, mengatakan Pemkot Jambi telah menyediakan saran dan prasarana wisata, tapi itu semua harus diimbangi dengan kemampuan pemandu wisata dalam memandu wisatawan dengan ramah, sopan, senyum dan santun.

"Semua harus mengetahui tentang Kota Jambi, belajar tentang destinasi wisata transportasi, akomodasi, masuk semua ke dalam lingkup ilmu pariwisata ini," katanya.

Selain itu pemandu wisata juga harus memahami etnis dan budaya Kota Jambi. Pemandu wisata diharapkan dapat memberikan petunjuk bagi wisatawan yang datang tentang budaya Kota Jambi.

Dengan demikian pemandu wisata bukan saja profesi yang memberi petunjuk tentang objek wisata.

Fasha mengharapkan agar pemandu wisata
memiliki peranan mendidik wisatawan asing yang berkunjung ke daerah tersebut.

Selanjutnya pemandu wisata dikoordinir oleh pemerintah dan diberikan edukasi baik secara mandiri atau berkelompok.

Fasha mengingatkan agar pemandu wisata menerapkan prinsip 4S yaitu senyum, sapa, salam dan sopan.

Adanya peningkatan keterampilan bagi pemandu wisata ini diharapkan dapat mengangkat pariwisata Kota Jambi.

Dengan meningkatnya kunjungan wisata Kota Jambi maka mendorong pergerakan perekonomian lokal dari sektor lainnya seperti UMKM, kuliner.

Dorongan terhadap para pemandu wisata ini bukan pertama kali dilakukan Pemkot Jambi. Upaya meningkatkan pariwisata menjadi salah satu pendapatan daerah sudah mulai digerakkan sejak beberapa tahun belakangan.

Mendukung upaya tersebut, Pemkot Jambi juga meningkatkan daya tarik objek wisata di Kota Jambi sehingga menarik minat wisatawan luar.

Baca juga: Pemkab Wonosobo berikan pelatihan puluhan pemandu wisata budaya

Baca juga: Pemprov Kalsel latih pemandu wisata kawasan Geopark Meratus



 

Pewarta: Tuyani
Editor: Nurul Aulia Badar
Copyright © ANTARA 2023