“ Ini adalah final bagi saya di APG Kamboja. Latihan maksimal dan keras sudah kami jalani selama di pelatnas. Insya Allah, saya siap bertanding dan siap menyumbang emas untuk Indonesia," katanya melalui pesan WhatsApp, Sabtu.
Setelah tiba di Kamboja pada Rabu (31/5/2023) lalu, peraih medali perak Peparnas 2021 ini optimistis bisa memberikan penampilan terbaiknya.
Atlet yang turun di klasifikasi T13 ini siap memberikan prestasi terbaiknya. Dua medali emas dan dua perak menjadi target atlet asal Sumatera Utara ini. Target ini bukan tanpa alasan, sebab pencapaian yang sama pernah ia ukir pada APG 2021 Solo, kala itu Habibila meraih 2 emas dan 2 perak.
Habibila yang baru berlaga pada 5 Juni mendatang, mengatakan, saat ini ada dua nomor yang berpeluang bisa ia raih medali emas, yakni lompat jauh dan estafet 4x100 meter putra. Namun tidak tertutup kemungkinan di nomor 100 dan 200 meter juga ia coba rebut medali emas.
“Kalau untuk persaingan datang dari Thailand di nomor 200 dan 100 meter. Malaysia juga ni dengar – dengar comeback lagi di lompat jauh,” ujar Habibila.
Guna memaksimalkan target tersebut, selama menjalani latihan di Pelatnas Habibila dan atlet lain sudah menjalani program jangka panjang mulai November 2022. Bahkan, latihan dilakukan rutin Senin hingga Sabtu dengan intensitas latihan pagi dan sore.
“Program latihan rutin di Pelatnas mulai pagi dan sore, Bahkan siang juga ada latihan untuk fitness. Apa yang sudah dilatih oleh coach inilah finalnya di Kamboja. Kalau bisa di kasih lebih Alhamdulillah,” kata Habibila.
Sebelumnya, Ketua NPC Sumut Alan Sastra Ginting menjelaskan, total ada 17 atlet dan 1 pelatih asal Sumatera Utara yang tahun ini bergabung bersama kontingen Indonesia di APG Kamboja.
Pada ASEAN Para Games kali ini, Sumut total mengutus 17 atlet dari lima cabang olahraga Tentu Alan tidak ingin membebankan terlalu tinggi bagi semua atlet. Meski Alan sendiri berani targetkan 16 medali emas bisa disumbangkan melalui atlet Sumut.
“Saya optimis para atlet Sumut bisa kembali persembahkan medali bagi Indonesia. Insya Allah, jika berjalan dengan rencana, bukan tidak mungkin 16 emas bisa kita sumbangkan untuk Indonesia di ASEAN Para Games nanti. Begitupun, kita minta doa seluruh masyarakat Indonesia dan Sumut khususnya agar semuanya bisa terwujud," katanya.
Baca juga: Nanda Mei Sholihah jadi andalan para-atletik Indonesia pada APG 2023
Baca juga: Tim sepak bola CP di APG 2023 termotivasi emas timnas U-22 di Kamboja
Baca juga: Kontingen Indonesia antisipasi cuaca panas di Kamboja selama APG 2023
Baca juga: Kontingen Indonesia dapat sambutan hangat setiba di Kamboja
Pewarta: Juraidi
Editor: Dadan Ramdani
Copyright © ANTARA 2023
