Jakarta (ANTARA) - Solois asal Amerika MAX menutup malam kedua ajang Jakarta International BNI Java Jazz Festival 2023 ke-18 di JIExpo Kemayoran Jakarta, Sabtu (3/6), dengan penampilan atraktif dan enerjik sepanjang pertunjukan.

"Ayo berdiri Jakarta, kita berpesta. Apa kalian siap?" teriak MAX saat membuka penampilan lewat lagu "Colour Vision" yang dirilis pada 2020 silam.

Tampil mengenakan kaus dam kemeja bernuansa merah muda bergaris putih, kacamata hitam berbingkai putih, serta celana panjang dan sepatu berwarna putih, MAX, yang bernama lengkap Maxwell George Schneider, beberapa kali mengucapkan "terima kasih"  dalam bahasa Indonesia di sela-sela dan akhir lagu yang ia bawakan.

"Jakarta, kami akan tur keliling dunia sepanjang musim panas ini dan aku percaya kalian akan bisa jadi crowd (penonton) paling 'gila' pada tur ini. Berikan energi terbaik kalian malam ini," usai MAX melantunkan lagu "Love Me Less" yang berbalas tepukan tangan penonton yang memadati BNI Hall.

Baca juga: Hari kedua, BNI Java Jazz 2023 berhasil hibur penonton

Beberapa nomor andalan pMAX, enyanyi yang bernaung di bawah label Arista dan Sony RED, pun meluncur mulus seperti "Savage", "Holla", "Strings", "10 Victoria's Seceret Models", "Satisfied", "One More Weekend", "It's You", "Lights Down Low", "Mug Shot", "Say Less", dengan dukungan tata cahaya panggung penuh warna yang menggelorakan semangat penonton.

"Jakarta Baby, aku cinta kamu. Aku ingin kalian yang berada di bagian belakang hingga depan, semuanya bertepuk tangan," pinta MAX sambil melepaskan kemeja, melompat tinggi, dan berjingkrak semakin enerjik di atas panggung.

Tak lupa dia juga kerap mengangkat sebelah kaki tinggi ke udara seperti kebiasaannya di atas panggung.

Pada lagu "Holla", penyanyi kelahiran 21 Juni 1992 itu beberapa kali menunjukkan kemampuannya berdansa dengan koreografi enerjik bersama sang kibordis-saxophonis Cody Dear.

"Jakarta, ternyata kami punya banyak penggemar di sini, ya?" ujar MAX sambil mengarahkan telunjuk ke berbagai arah kemudian membawakan lagu "Acid Dreams".

Tak lupa MAX juga menyampaikan apresiasi untuk penonton yang telah datang ke penampilan perdananya di Jakarta pada perhelatan Java Jazz malam itu.

"Aku ingin dengar suara kalian yang ada di belakang, tengah, dan depan. Kalau kalian senang malam ini, ayo kita berpesta lagi dengan lagu ini. Kalau kalian tahu lagunya, ayo bernyanyi," kata MAX sebelum memulai lagu "Wasabi" yang meriah dan membangkitkan energi penonton untuk melonjak dari tempat mereka berada.

Baca juga: Si bocah ajaib Joey Alexander hipnotis Java Jazz dengan bilah piano

Sangat senang ketemu kalian. Saya harus katakan bahwa lagu berikut ini telah membawa perubahan bagi saya dalam banyak hal. Kalian tentu mengenal salah satu teman saya yaitu Suga dari BTS. Dia tidak di sini, karena itu bantu saya menyanyikan bagian rap lagu ini," pinta MAX sebelum memulai lagu "Blueberry Eyes" dari album "Colour Vision" yang menjadi nomor paling ditunggu para penggemar.

Pada saat membawakan lagu "10 Victoria's Seceret Models", MAX bahkan sempat turun dari panggung dan berlari menyusuri koridor yang membelah sisi penonton untuk kemudian membalas uluran tangan mereka.

Sedangkan saat melantunkan lagu "It's You" yang dirilis bersama Keshi tahun lalu, MAX tak dapat menyembunyikan rasa senangnya ketika panggung malam itu dipenuhi taburan cahaya artifisial dari flaslight ponsel pintar para penonton.

Tampil sepanjang pertunjukan, MAX sukses memberikan kesan positif bagi para penikmat Java Jazz dengan aksi panggung yang penuh energi, barisan lagu pembakar semangat, sekaligus interaksi yang terbangun maksimal dengan penonton.

Baca juga: Ramaikan gelaran Java Jazz, CubMu hadirkan bintang dan hadiah menarik

Baca juga: Menikmati "self healing" libur panjang di BNI Java Jazz Festival 2023

Pewarta: Ahmad Faishal Adnan
Editor: Natisha Andarningtyas
Copyright © ANTARA 2023